2018 Pemerintah Siapkan Plafon KUR Rp437 Milyar untuk Jabar

Senin, 11 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: Ternak Ayam Terbaik

ILUSTRASI. Foto: Ternak Ayam Terbaik

DARA | GARUT – Tahun 2018 pemerintah menyiapkan plafon kredit usaha rakyat (KUR) peternakan hingga Rp14,4 triliun dengan jumlah debitur 687 ribu orang. Sedangkan di Jawa barat KUR khusus peternakan mencapai Rp437 milyar dari dengan jumlah debitur 17.525 orang.

“Khusus untuk Jabar KUR umum yang sudah tersalurkan Rp 42,2 triliun dengan debitur 1,9 juta orang. KUR khusus peternakan mencapai Rp 437 milyar dengan jumlah debitur 17.525 orang,” kata Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Joko Waluyo, Senin (11/2/2019).

Menurut dia, potensi peternakan di Jawa Barat itu besar. Jadi peternak atau UKM harus bisa lebih mengakses KUR.

Dalam perkembangannya, lanjut Joko, program KUR telah mengalami beberapa perubahan baik regulasi maupun skema yang salah satunya adalah penurunan tingkat suku bunga. Awalnya tahun 2015 suku bunga KUR di angka 12 persen kemudian 2017 9 persen dan tahun 2018 hingga saat ini turun lagi menjadi 7 persen.

“Pemerintah juga menetapkan perubahan skema yang lebih memprioritaskan pada sektor produksi, salah satunya peternakan,” ujarnya.

Tercatat dari tahun 2015 hingga 2018 plafon KUR yang sudah tersalurkan kepada 13,8 juta debitur sebesar Rp 333 triliun. Penurunan suku bunga menjadi 7 persen menjadi faktor bertambahnya angka tersebut.

“Penurunan suku bunga merupakan komitmen pemerintah dalam membayar subsidi bunga. Subsidi bunga yang dibayarkan pemerintah pada tahun 2015 baru Rp 39 milyar, tahun 2016 Rp 3,7 triliun dan tahun 2018 sudah mencapai Rp 11,6 Triliun,” katanya.***

Berita Terkait

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen
Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina
Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA
Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?
Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa
Targetkan Swasembada Pangan Secepat-cepatnya Mentan Amran Genjot Produkstivitas Lahan Kering
Tren Fintech 2024: 42% Gen Z Gunakan Pinjol, Simak Data Survei Berikut
Demi Tingkatkan Ekspor, Kementan Janjikan Fasilitasi Seluruh Kebutuhan Petani Walet
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 09:20 WIB

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:14 WIB

Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA

Senin, 13 Januari 2025 - 19:54 WIB

Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?

Senin, 13 Januari 2025 - 13:10 WIB

Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa

Berita Terbaru

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Mengenal Gejala dan Penanganan Gangguan Mental

Senin, 20 Jan 2025 - 09:44 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Inilah Tujuh Cara Efektif Mengatasi Stres Kerja

Senin, 20 Jan 2025 - 09:32 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 20 Januari 2025

Senin, 20 Jan 2025 - 07:24 WIB