2019, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,1 Persen

Rabu, 21 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto:agroteknologi)

(Foto:agroteknologi)

DARA| JAKARTA – Pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2019 nanti, kata Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo, tidak akan jauh berbeda dengan pertumbuhan ekonomi tahun ini berada di kisaran 5,1 persen hingga 5,2 persen.

Berbicara dalam acara Core Economic Outlook 2019 di Jakarta, Rabu (21/11/2018), Dody juga menjelaskan kebijakan moneter yang cenderung ketat sepanjang tahun 2018 akan berdampak pada perekonomian, sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di bawah proyeksi BI sebelumnya yang sebesar 5,3 persen hingga 5,4 persen sampai akhir tahun.

Angka proyeksi pertumbuhan ekonomi yang sebesar 5,1 persen tersebut, kata Dody, juga lebih rendah dari target pemerintah dalam APBN 2019 yang sebesar 5,3 persen.

Stagnasi pertumbuhan ekonomi tidak hanya di alami Indonesia, pertumubuhan ekonomi dunia pun diturunkan menjadi 3,7 persen karena hampir seluruh dunia mengalami perlambatan, kecuali AS. “Bahkan China mencatat defisit transaksi berjalan pertama kali dalam 20 tahun terakhir, memang sebagai gambaran China megalami dampak dari perang dagang,” ujar Dody seperti dilansir dari kompas.com.

Kebijakan ekonomi global ke depan mengarah pada pengetatan kebijakan moneter, terutama Bank Sentral Eropa (ECB) yang mulai melakukan normalisasi.

Direktur Eksekutif Centre of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal mengatakan hal yang sama. Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini tidak akan mencapai angka 5,2 persen. “Prediksi kami sedikit di atas 5,1 persen tapi tidak di 5,2 persen,” ujarnya seraya menambahkan penopang utama yang menjaga pertumbuhan ekonomi terjaga pada posisi tersebut adalah masih tingginya pertumbuhan konsumsi domestik meskipun terdapat tekanan yang cukup besar dari sisi eksternal dan defisit transaksi berjalan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat
Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia
KAI Bersama UMKM Binaan Turut Serta dalam Program Pelatihan “UMKM Naik Kelas” untuk Wujudkan Ekonomi Mandiri dan Berkelanjutan
Pertamina Tegaskan Kualitas Pertamax Sesuai Spesifikasi
FIFGROUP Raih Penghargaan Indonesia Digital Sustainability Awards 2025
Apresiasi Agen Hebat, Pegadaian Gelar Agen Pegadaian Awards 2024 National
Tren Belanja Online 2024: 62% Gen Z Belanja via Live Shopping
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 1 Maret 2025 - 12:53 WIB

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:56 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:40 WIB

Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:36 WIB

KAI Bersama UMKM Binaan Turut Serta dalam Program Pelatihan “UMKM Naik Kelas” untuk Wujudkan Ekonomi Mandiri dan Berkelanjutan

Rabu, 26 Februari 2025 - 19:54 WIB

Pertamina Tegaskan Kualitas Pertamax Sesuai Spesifikasi

Berita Terbaru

Ilustrtasi (Foto: Universitas Airlangga/ Tribun Travel)

HEADLINE

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:39 WIB

Fotog: Hilman Fauzi/Kemenag

HEADLINE

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:22 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:13 WIB

Foto: Kemenag

HEADLINE

Keutamaan Niat Puasa

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:04 WIB

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Sabtu, 1 Mar 2025 - 12:53 WIB