Banjir Lumpur Terjang Cianjur

Minggu, 13 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

Baru saja hujan turun, banjir lumpur telah menerjang sebagian wilayah Kabupaten Cianjur. Lagi-lagi, faktor manusia penyebabnya.

 

 

 

 

 

DARA | CIANJUR –– Banjir lumpur menerjang Kampung Cibako, Desa Cipetir, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur  daerah ini sejak Sabtu (12/10/2019) malam hingga Minggu (13/10/2019) pagi.

Camat Cibeber, Ali Akbar, mengakui, banjir lumpur di wilayahnya Kampung tidak lebih besar dibandingkan banjir serupa beberapa hari lalu. “Yang terkena dampak pemukiman warga dan jalan. Tapi tidak terlalu parah seperti yang sebelumnya. Kendaraan masih bisa melintas meskipun harus tetap berhati-hati karena jalanan menjadi licin,” kata Ali, kepada wartawan, Minggu (13/10/2019).

Menurut dia, banjir kerap terjadi di wilayah tersebut juga akibat saluran drainase di jalur tersebut tidak berfungsi maksimal. “Kalau musim hujan memang sering banjir, karena drainasenya tertutup sampah, kerikil, jalan masuk warga, hingga ada pipa Perumdam. Itu membuat aliran air di jalur drainase tidak normal dan tersendat,” ujarnya.

Sementara banjir lumpur, menurut Ali, terjadi akibat cut and fill proyek pembangunan perumahan yang belum tuntas. Sehingga, tanah merah dari lokasi proyek terbawa arus air dan menjadi lumpur.

Pihaknya sudah memanggil pengembang perumahan untuk bertanggungj jawab. Tidak hanya melakukan ganti rugi terhadap warga yang rumahnya terimbas banjir lumpur, melainkan juga sterilisasi jalan dari material lumpur.

“Pihak pengembang mengakui kesalahan mereka. Katanya ada keterlambatan proses cut and fill, seharusnya sudah masuk tahap pemadatan. Tapi ada beberapa kendala. Meski begitu tetap itu jadi kelalaian dan harus dipertanggungjawabkan. Mereka menerima kesalahannya dan melakukan sterilisasi jalan menggunakan alat berat. Sedangkan bagi warga ada kompensasi,” katanya.

Tentang saluran,  pihaknya kami mengupayakan  untuk normalisasi, terutama pada faktor yang menyumbat aliran air. “Tapi kami juga koordinasi dengan pihak terkait, salah satunya untuk pipa Perumdam, karena itu jadi kewenangan mereka,” kata Ali.

Sementara itu, petugas piket Puskesmas Cibeber, Wahyudin, menyebutkan, setidaknya pagi ini pihaknya menerima belasan pasien luka. Rata-rata, mereka pengendara sepeda motor yang terjatuh saat melintasi kawasan banjir.***

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Puncak Kesuksesan Angkutan Nataru 2024/2025: PT KAI Daop 3 Cirebon Layani 120.294 Penumpang dengan Peningkatan 107%
Bencana Rob Air Laut Guncang Indramayu: Bupati Nina Akselerasi Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera untuk Pemulihan Ekonomi
Aksi Protes Warga Luwung Kencana Viral, Pj Bupati Cirebon Langsung Tanggap Tangani Jalan Rusak
Kapolresta Cirebon Ajak Anak Muda Cinta Pertanian Lewat Panen Cabai dan Program Ketahanan Pangan Inovatif.
Garut Siap Gelar Program Makan Bergizi Gratis, Dilaunching di SMPN 6
Pesawat AS-202 Bravo Siap Hiasi Simpang Kadungora, Pj Bupati: Ini Akan Jadi Ikon Baru Garut
Paripurna Dewan, Kusmana Soroti Pentingnya Menjaga Keseimbangan Ekosistem
Paripurna DPRD Kota Sukabumi Tetapkan RPKLH sebagai Pedoman Utama Jaga Kelestarian Lingkungan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:06 WIB

Bencana Rob Air Laut Guncang Indramayu: Bupati Nina Akselerasi Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera untuk Pemulihan Ekonomi

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:02 WIB

Aksi Protes Warga Luwung Kencana Viral, Pj Bupati Cirebon Langsung Tanggap Tangani Jalan Rusak

Selasa, 7 Januari 2025 - 12:58 WIB

Kapolresta Cirebon Ajak Anak Muda Cinta Pertanian Lewat Panen Cabai dan Program Ketahanan Pangan Inovatif.

Senin, 6 Januari 2025 - 21:29 WIB

Garut Siap Gelar Program Makan Bergizi Gratis, Dilaunching di SMPN 6

Senin, 6 Januari 2025 - 21:24 WIB

Pesawat AS-202 Bravo Siap Hiasi Simpang Kadungora, Pj Bupati: Ini Akan Jadi Ikon Baru Garut

Berita Terbaru

HUKRIM

PWI Siapkan 100 Pengacara Laporkan Balik HB

Selasa, 7 Jan 2025 - 15:09 WIB

Kemenag

HEADLINE

Turun dari Tahun 2024, Inilah Besaran Biaya Haji Tahun 2025

Selasa, 7 Jan 2025 - 13:43 WIB