Salah satu ajang olahraga prestisius di dunia, yaitu MotoGP, akan segera digelar pada 18-20 Maret 2022 mendatang. Para pembalap dunia seperti Marc Marquez, Andrea Dovizioso, hingga Maverick Vinales akan unjuk gigi dalam perlombaan yang diselenggarakan di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, atau yang lebih dikenal dengan nama Sirkuit Mandalika.
DARA – Ajang olahraga yang telah dinantikan sejak lama ini pun berhasil mencuri atensi masyarakat Indonesia. Hal ini bisa terlihat dari penuhnya penginapan di Lombok, hingga banyaknya tiket pesawat yang tersedia dari berbagai rute, seperti tiket Surabaya-Lombok, Jakarta-Lombok, hingga Bali-Lombok. Tiket pesawat ini pun tersedia di berbagai platform, seperti Traveloka yang memberikan harga bersaing.
Terlebih, Sirkuit Mandalika juga memiliki pemandangan alam Lombok yang menakjubkan. Sirkuit ini juga dikelilingi banyak destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan, mulai dari Pantai Tanjung Aan, Bukit Merese, hingga Pantai Mawun.
Namun, selain dikelilingi pemandangan dan destinasi wisata mempesona, nyatanya Sirkuit Mandalika juga memiliki banyak fakta menarik yang wajib Anda ketahui. Nah, bagi Anda yang berniat untuk nonton MotoGP di Lombok, yuk, ketahui dulu fakta menarik seputar Sirkuit Mandalika. Apa saja?
- Berlokasi di 1 dari 5 Destinasi Super Prioritas
Sesuai dengan namanya, Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika berlokasi di area wisata Mandalika, Lombok, yang menjadi salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas (DSP).
Bersama dengan Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Likupang di Sulawesi Utara, dan Labuan Bajo di Flores, Mandalika ditetapkan sebagai DSP oleh Pemerintah Indonesia.
Ditetapkannya Mandalika sebagai salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas pun bukan tanpa alasan. Mandalika dikenal memiliki pemandangan alam yang menakjubkan. Tak heran, Mandalik satu dari sekian tempat yang penuh dengan pantai, dan disukai oleh para peselancar dunia yang gemar berburu ombak menakjubkan. Di sekitar Mandalika juga terdapat banyak resort, hotel, hingga berbagai wisata alam yang cocok untuk liburan keluarga.
- Dibangun dengan Produk Indonesia
Cintailah produk-produk Indonesia, mungkin menjadi kata-kata yang diterapkan penyelenggara untuk membangun Sirkuit Mandalika. Hal ini karena berbagai bahan bangunan yang digunakan untuk proses pembangunan Sirkuit Internasional Mandalika merupakan bahan material asal Indonesia.
Sistem yang diberi nama konstruksi modular ini dilakukan oleh PT Wijaya Karya Building (PT WIKA). Tentunya sebagai warga Indonesia sangat bangga, bukan?
Bahkan, pembangunan fasilitas Pit Building yang memakan waktu 21 hari mendapatkan penghargaan sebagai pembangunan fasilitas Pit Building paling cepat menggunakan sistem modular, oleh Museum Rekor Indonesia atau MURI.
Pit Building ini memiliki luas 350 meter persegi dengan kapasitas 50 garasi, dan terdiri dari tiga lantai. Lantai dasar berfungsi sebagai garasi tim teknisi dari para pembalap, lantai dua merupakan area podium, tribun untuk VVIP dan Media Center, dan lantai tiga ada fasilitas pendukung lainnya. Setiap garasi pun memiliki lebar 5,24 meter dan panjang 18,34 meter.
- Memiliki Konsep Street Circuit yang Berbeda
Tahukah Anda jika nama tempat digelarnya MotoGP Indonesia adalah Pertamina Mandalika International Street Circuit? Nama ini berarti sirkuit tersebut menggunakan konsep street circuit. Apa itu?
Secara teknis, street circuit merujuk pada fungsi balapan yang lebih luas. Jadi, jika tidak ada balapan, sirkuit ini juga bisa berfungsi sebagai atraksi wisata.
Nantinya, masyarakat dan wisatawan bisa menggunakan area di sekitar sirkuit untuk kegiatan rekreasi, seperti lari, olahraga, atau sekadar menikmati pemandangan indah yang ditawarkan sirkuit ini.
Meskipun demikian, Anda juga tidak bisa terlalu leluasa saat berkunjung ke Sirkuit Mandalika. Sebab, jalur utama sirkuit akan tetap terbatas bagi masyarakat umum.
- Sirkuit dengan Aspal Terbaik di Dunia
Tak hanya fasilitasnya yang lengkap, Sirkuit Mandalika juga dikenal sebagai sirkuit dengan aspal terbaik di dunia. PT Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC) sebagai bagian dari pembangunan Sirkuit Mandalika menggunakan Stone Mastic Asphalt (SMA) untuk memoles lapisan ketiga dari pembangunan aspal sirkuit.
Hal ini dilakukan demi memenuhi persyaratan untuk kompetisi kelasi dunia, seperti MotoGP. SMA merupakan sebuah teknologi yang berguna untuk pelapisan permukaan aspal, yang mana juga berguna untuk memperkuat lapisan dan struktur tanah, tempat aspal dilapisi.
Selain Indonesia, aspal ini juga digunakan di beberapa sirkuit di dunia, seperti Sirkuit Silverstone di Inggris, Sirkuit Dubai di UEA, dan Sirkuit Philip Island di Australia.
- Hadirnya Sentuhan Nusantara di Dalam Lintasan
Tak lengkap rasanya jika memiliki sirkuit bertaraf internasional, tanpa menyisipkan kesan lokal di dalamnya. Hal ini berguna untuk mempromosikan pariwisata Indonesia ke mata dunia.
Langkah ini juga dihadirkan di Sirkuit Mandalika. Sebagai sirkuit bertaraf internasional, penyelenggara memasukkan instrumen bergaya lokal di dalam pembangunan sirkuit, yaitu corak Subhale. Corak ini merupakan salah satu corak kain tenun dari Suku Sasak, yang ada di Lombok. Pola ini dapat dilihat pada aspal luar sirkuit ke-15 dan ke-16.
Bagaimana, sudah siap untuk melihat aksi Marc Marquez dan kawan-kawan di MotoGP Mandalika? Apabila berencana ke Lombok untuk menyaksikan MotoGP Mandalika, jangan lupa untuk pesan tiket akomodasi penginapan hingga transportasi hanya melalui Traveloka Lifestyle SuperApp!
