Nonton sinetron bagi emak-emak atau kaum perempuan umumnya, sesuatu yang mengasyikkan. Bahkan, sampai lupa daratan, abaikan apa yang sedang dikerjakan saat itu. Lantas bagaimana jika lagi seru kemudian terpotong iklan? Begini Reaksinya.
DARA – Lupa daratan, begitulah kalau emak-emak sedang asyik nonton sinetron. Maksudnya, mereka suka lupa kalau saat itu sedang mengerjakan sesuatu, baik di dapur memasak atau apa saja.
Emak-emak khusuk menikmati alur cerita yang kian hari kian menegangkan, menjengkelkan bahkan membuatnya sedih. Beragam reaksi pun muncul dari emak-emak.
Ada yang menghardik, kesal dengan sikap tokoh pemeran di sentron itu. Tapi ada juga yang ikut menangis ketika melihat alur cerita yang memang menyedihkan.
Tapi, apa yang terjadi ketika sedang asyik, tiba-tiba si pemain berdialog dengan pemeran lain mengulas tentang sebuah produk iklan. Dua tokoh pemeran itu bukannya berdialog tentang isi cerita di sinetron itu, tapi malah mempromosikan sebuah produk.
Maka, yang terjadi, emak-emak kesal, berteriak: “Huuuuu….”. Seraya garuk-garuk rambut di kepalanya. Ekspresi kesal muncul disana.
Memang benar, dalam beberapa adegan sinetron di televisi saat ini, kerap muncul adegan pemeran yang mengulas tentang produk (iklan). Artinya, posisi penayangan iklan tak lagi saat jeda, tapi terselip dalam sebuah adegan. Boleh jadi sekarang ini musimnya memang begitu. Iklan diselipkan dalam sebuah adegan.
Namun, apalah daya, meski begitu emak-emak tetap menunggu hari demi hari, malam demi malam, adegan demi adegan, alur cerita selanjutnya hingga satu judul sinetron tamat.
Emak-emak dan penggemar sinetron lainnya tak mau ketinggalan satu adegan pun. Mereka akan tetap setia menunggu. Alasannya, ‘ya itu tadi sinetron jadi tontonan yang mengasyikkan, rehat sejenak melupakan kepenatan keseharian.***
Editor: denkur