Ratusan Warga Langensari Ikuti Vaksinasi Jabar Reksa Desa

Jumat, 24 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana program vaksinasi Jabar Reksa Desa, di Agrowisata Langensari kota Banjar. (foto: istimewa)

Suasana program vaksinasi Jabar Reksa Desa, di Agrowisata Langensari kota Banjar. (foto: istimewa)

Upaya menjangkau vaksinasi di daerah pelosok, Ikatan Alumni Muda Unpad beserta KPUD Kota Banjar dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, membentuk tim Mobile Vaksinasi “Jabar Reksa Desa”.


DARA – Berlokasi di Agrowisata Langensari, ratusan warga mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut, Kamis kemarin (23/9/2021).

Jabar Reksa Desa dibentuk bertujuan memperluas cakupan target vaksinasi serta mendekatkan vaksinator kepada masyarakat yang berada di pelosok kampung.

Dengan menggunakan fasilitas mobil Masyarakat Kampung Juara (Maskara), tim mendatangi warga yang belum divaksin.

Penanggung jawab dari pihak KPUD Kota Banjar, Yunike Puspita, dalam keterangan persnya mengatakan, mobile vaksinasi dibentuk untuk turut mensukseskan pencapaian target vaksinasi di Jawa Barat, berdasarkan data pemprov, target sasaran vaksin di Jabar sebanyak 37,9 juta.

Lebih lanjut Yunike menuturkan, peran serta seluruh pihak sangat berperan untuk turut mensukseskan vaksinasi di Kota Banjar. Langkah vaksinasi secara mobil dinilai efektif menjangkau warga di pelosok yang jauh dari puskesmas.

“Sebagai upaya membentuk herd immunity di Kota Banjar, kami bersama pihak lainnya mendorong target vaksinasi dapat tercapai,” ujar Yunike.

Lebih lanjut Yunike mengatakan, gerakan vaksinasi yang telah dilakukan selama ini dapat mempercepat pencapaian kondisi endemic covid-19. Dengan terwujudnya herd immunity di Jawa Barat, merupakan wujud dukungan pemprov kepada pemerintah pusat dalam menuntaskan persoalan pandemi Covid-19.

Salah satu tujuan program Jabar Raksa Desa diantaranya adalah pemulihan ekonomi di Jawa Barat, dengan memasukkan kegiatan vaksinasi di objek wisata di tiap-tiap daerah. Dengan diselenggarakannya vaksinasi di objek wisata, diharapkan para pelaku usaha, masyarakat dan pengunjung wisata semua mendapatkan vaksin.

Yunike menambahkan provinsi jawa barat termasuk salah satu daerah pemilih terbesar di Indonesia. Pada hajatan nasional di tahun 2024 mendatang, seluruh pihak baik pemilih, peserta, maupun penyelenggara siap melaksanakan Pemilu dengan aman selama pandemi.***

Editor: denkur

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Setujui Raperda Pajak dan Restribusi Daerah
Musrenbang dan RKPD Kota Sukabumi Sudah Diteken, Selaraskan Visi Pembangunan
Pisah Sambut Bupati Sukabumi Dimeriahkan Gelaran Budaya Rakyat
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Pemkab Cirebon Lindungi Buruh, Jaga Investasi! Isu Outsourcing dan Hak Pekerja Jadi Sorotan
Hearing dengan HMI, DPRD Kota Sukabumi Tanggapi Isu Ketidak Normalan PAD
Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker, Bahas Raperda Perubahan Badan Hukum BPR
Serahkan Petikan SK PNS dan CPNS, Bupati Sukabumi Tekankan Pengabdian
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 08:42 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Setujui Raperda Pajak dan Restribusi Daerah

Jumat, 18 April 2025 - 08:34 WIB

Musrenbang dan RKPD Kota Sukabumi Sudah Diteken, Selaraskan Visi Pembangunan

Kamis, 17 April 2025 - 18:48 WIB

Pisah Sambut Bupati Sukabumi Dimeriahkan Gelaran Budaya Rakyat

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 10:53 WIB

Pemkab Cirebon Lindungi Buruh, Jaga Investasi! Isu Outsourcing dan Hak Pekerja Jadi Sorotan

Berita Terbaru