Sekjen berharap Kemenkumham dapat semakin PASTI (Profesional, Akuntabilitas, Sinergi, Transparan, Inovatif) dalam menghadapi dinamika yang ada.
DARA – Doa merupakan senjata spiritual yang sangat ampuh melindungi diri kita, guna mendukung keberhasilan program yang dicanangkan pemerintah, itulah pesan yang disampaikan Menkumham, Yasonna H Laoly, saat menghadiri acara Doa Kumham Untuk Negeri.
Acara doa bersama dilakukan dalam rangka peringatan Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Kemenkumham. Doa diselenggarakan di Aula Gedung Kemenkumham Jakarta, dan disiarkan secara langsung ke seluruh jajaran kemenkumham di seluruh Indonesia, Jumat (1/10/2021).
Kegiatan Doa bersama dipimpin oleh perwakilan lima pemuka agama yang ada di Indonesia. Dalam keterangan persnya Menkumham mengatakan, ditengah situasi pandemi saat ini, doa dipanjatkan sebagai ikhtiar batin guna menyempurnakan upaya lahir yang sudah dilakukan pemerintah dan berbagai pihak dalam penanganan pandemi.
Doa bersama ditujukan untuk kesejahteraan seluruh warga masyarakat, dan dikhususkan kepada seluruh jajaran kemenkumham, agar senantiasa diberikan kelancaran dan keselamatan dalam menjalankan tugas.
“Doa merupakan senjata spiritual bagi kita, yang tentunya sangat ampuh dalam melindungi diri kita, guna mendukung keberhasilan program yang dicanangkan pemerintah,” ucap Menkumham.
Upaya penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan kemenkumham diantaranya, mengakomodasi kegiatan vaksin bagi seluruh pegawai dan warga binaan, melakukan test SWAB dan PCR kepada pegawai, penerapan protokol kesehatan yang ketat, serta memberikan bansos kepada warga terdampak pandemi.
Senada dengan Menkumham, Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Komjen Pol Andap Budi Revianto, mengatakan segala upaya yang diiringi dengan doa tentunya akan memberikan kebaikan. Sekjen berharap Kemenkumham dapat semakin PASTI (Profesional, Akuntabilitas, Sinergi, Transparan, Inovatif) dalam menghadapi dinamika yang ada.
“Doa yang terbaik bagi kemenkumham, doa yang terbaik bagi negeri kita tercinta Indonesia, semoga apa yang dipanjatkan dapat dikabulkan Tuhan Yang Maha Esa,” kata Sekjen.
Editor : Maji
