Universitas Paramadina menggelar wisuda ke-35 yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom dan live streaming melalui kanal Youtube-nya pada 27 November 2021.
DARA – Tahun akademik 2020/2021 ini Universitas Paramadina mewisuda 173 lulusan Program Sarjana (S1) dan Magister (S2).
Sebanyak 35 wisudawan dengan predikat pujian, 19 wisudawan predikat Cum Laude, 15 wisudawan predikat Magna Cum Laude dengan IPK di atas 3,80 dan 1 predikat Summa Cum Laude dengan IPK 4.
Rektor Universitas Paramadina Prof Didik J Rachbini, M.Sc., Ph.D menyatakan harapan kepada para wisudawan untuk menciptakan tatanan sosial-bermasyarakat secara teduh, toleran, dan saling menghargai satu sama lain.
“Semangat persatuan dan kesatuan antar-manusia perlu kita kedepankan dalam mencari solusi bersama. Kepemimpinan yang terbuka, toleran, berintegritas, dan mampu menciptakan kedamaian dan keteduhan dalam masyarakat perlu terus kita tumbuh-kembangkan. Supaya pembangunan yang kita laksanakan saat ini benar-benar memanusiakan manusia,” ujarnya dalam rilis yang diterima redaksi, Minggu (28/11/2021).
Dr. Fatchiah E Kertamuda, MSc. – Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan menyampaikan wisuda ini merupakan langkah kecil wisudawan untuk melakukan langkah lebih besar lagi ke depan.
“Jadilah sosok yang memiliki kedalaman iman, kemandirian jiwa, ketajaman nalar, kepekaan nurani, dan keluasan wawasan serta selalu menjadi pribadi yang kreatif, inovatif dan memiliki spiritual yang baik,” katanya.
Prof Dr Agus Setyo Budi, MSc, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) 3 DKI Jakarta berpesan kepada wisudawan untuk berani keluar dari zona nyaman dan berani mengambil resiko, dan tidak pernah berhenti menjadi pembelajar.
“Saya percaya bahwa lulusan Universitas Paramadina merupakan sumber daya yang unggul. Marilah kita perlihatkan bahwa lulusan Universitas Paramadina adalah pelopor yang mampu memberikan sumbangsih yang nyata pada almamater dan bangsanya,” ujarnya.
Prof Agus juga mengungkapkan membangun network, berkolaborasi dan menjadi agen perubahan merupakan cerminan lulusan yang mumpuni.
Setiap acara wisuda, Universitas Paramadina memberikan Penghargaan Bakti Paramadina kepada orang-orang yang telah berjasa dalam perkembangan Universitas Paramadina.
Wisuda kali ini, penghargaan diberikan kepada Prof Dr H Harry Azhar Azis, MA. yang lahir di Tanjung Pinang, 25 April 1956. Ia menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sejak 21 Oktober 2014 hingga 21 April 2019. Sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi XI DPR RI.
Prof Harry menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang diberikan. “Saya berterimakasih atas penghargaan Bakti Paramadina ini. Mudah-mudahan dapat memberikan sumbangan bagi kemajuan Universitas Paramadina dan seluruh mahasiswanya di masa-masa mendatang,” ujarnya.
Nicky Lestari, salah satu wisudawan Prodi Magister Ilmu Komunikasi dengan predikat Magna Cum Laude tak dapat menyembunyikan kegembiraannya.
“Terimakasih Universitas Paramadina yang telah memberikan saya kesempatan melanjutkan kuliah di kampus yang memiliki pengajar dan sistem belajar yang berkualitas. Bukan hanya ilmu, teori dan wawasan yang kami timba disini, tetapi juga kesempatan networking. Semua ini sungguh beyond expectation,” katanya.
Ketua Yayasan Wakaf Paramadina Hendro Martowardojo melalui sambutannya menyampaikan terimakasih kepada civitas akademika karena telah mencetak kader muda yang siap bertarung di dunia usaha dan ikut serta dalam mengembangkan kehidupan ekonomi sosial negara Indonesia.
Kepada para wisudawan Hendro mengucapkan selamat, juga kepada orang tua, Bismillahirrahmanirrahim, Semoga sukses selalu menyertai anda semua.
Virtual Job Fair
Sebagai rangkaian dari kegiatan wisuda, sebelumnya Universitas Paramadina juga menyelenggarakan pembekalan bagi calon wisudawan.
Berkolaborasi dengan Ekrutes.id menggelar virtual job fair pada 24 -25 November 2021 dimana terdapat 23 perusahaan yang mengikuti bursa kerja dan membuka lebih dari 120 lowongan pekerjaan. Acara ini diselenggarakan tanpa pungutan biaya dan mengikuti protokol kesehatan.
Prof Didik mengatakan acara ini diselenggarakan untuk memberikan informasi kesempatan baru di dunia kerja, sehingga para peserta dapat mengambil manfaatnya.
“Kondisi pandemi serta situasi saat ini menempa anak muda dengan tantangan yang menjadikan mereka generasi kuat. Melalui Virtual Job Fair ini, Insya Allah terbuka kesempatan dan peluang kerja,” ujarnya.
Acara ini tidak hanya diikuti oleh wisudawan dan alumni Universitas Paramadina, tetapi juga diikuti oleh pencari kerja di seluruh Indonesia.
Wakil Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Purwosusilo, M.Pd., menyatakan permasalahan yang masih banyak terjadi di DKI Jakarta, seperti belum optimalnya kualitas pekerja, persebaran tenaga kerja belum merata, serta pertumbuhan lapangan kerja yang relatif menurun akhir-akhir ini, sehingga pemerintah memerlukan dukungan dan kolaborasi dari semua pihak, salah satunya melalui penyelenggaraan acara seperti ini.
Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Kota Administrasi Jakarta Selatan Sudrajad, SE, MM. dalam sambutannya menyatakan kegembiraannya dan menyambut baik pelaksanaan bursa kerja secara online ini.
Rangkaian acara wisuda Universitas Paramadina, job fair dilengkapi dengan pembekalan wisudawan dalam bentuk webinar.
Mengangkat judul “Tantangan Dunia Kerja Menghadapi New Normal Post Pandemic” dengan pembicara Bima Marzuki selaku CEO Media Buffet PR dan Pranajaya, MM., CHCM.,CT., CWTM selaku HR Practioner.
Webinar ini mengungkap bebagai tantangan dalam persaingan mencari kerja dan kemampuan yang harus dimiliki seorang pencari kerja.
Pelaksanaan virtual job fair merupakan kerjasama Universitas Paramadina dengan Ekrutes.id dengan memanfaatkan teknologi digital dan disiarkan secara live streaming.
Lusy Lie – Chief Relation Officer Ekrutes.id, mengatakan bahwa para peserta dapat mengikuti acara ini, dimana pun berada dan kapan saja, karena cara melamar pekerjaan hanya melalui mobile app dan telah tersedia sesi psikotes online.
“Bekerjasama dengan Universitas Paramadina adalah suatu kehormatan bagi kami karena dengan kemajuan teknologi, acara job fair seperti ini dapat memudahkan para pencari kerja maupun industri dapat terhubung secara langsung,” ujar Lusy Lie.
Universitas Paramadina merupakan salah satu institusi pendidikan di Indonesia yang secara serius mempersiapkan kualitas lulusannya dan menyediakan informasi sebanyak-banyaknya untuk kesempatan karir yang sesuai bidang keilmuan dan minat para alumninya.
Editor: denkur