Menghabiskan anggaran sekitar Rp12,7 miliar, pembangunan Lapang Otista atau Alun-Alun Garut di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut akan segera diresmikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
DARA – Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Garut, Ajid Sayidin, mengatakan, sebentar lagi Alun-Alun Garut akan memiliki wajah baru karena telah rampung dilakukan pembangunannya oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut melalui Disperkim Garut.
Menurut Ajid, pembangunan Alun-Alun Garut sendiri menghabiskan dana sekitar 12,7 miliar rupiah lebih, di mana sumber anggarannya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat.
“Alun-Alun Kabupaten Garut dibangun atau diperbaiki menjadi lebih bagus, ini sumber anggaran dari APBD Provinsi Jawa Barat melalui bantuan provinsi senilai sekitar 12 miliar lebih,” ujarnya, Jumat (21/1/2022).
Ajid menyebutkan, pembangunan Lapang Ottosta atau Alun-Alun Garut yang memakan waktu 150 hari kerja ini, dikerjakan oleh salah satu penyedia jasa yang merupakan putra daerah dari Garut, yakni PT. Tridaya Putra Bungsu.
“Selanjutnya ini melalui lelang, yang mendapatkan lelang proyek ini adalah putra Garut ya, dari PT Tridaya Putra Bungsu, ini putra Garut sendiri, dilaksanakan sekitar 4 bulan yang lalu dan Alhamdulillah telah selesai,” ucapnya.
Ajid menuturkan, wajah baru dari Alun-Alun Garut ini memiliki 10 fasilitas penunjang di antaranya tribun dan selasar, toilet dan perpustakaan, plaza hall alun-alun, gerbang, amphitheater, play ground atau tempat bermain, tugu di 4 sudut, trotoar, area tempat duduk, dan area babancong.
Menurutnya, Alun-Alun Garut rencananya akan diresmikan secara langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, pada hari Minggu pagi 23 Januari 2022. Ia berharap, Alun-Alun yang menjadi kebanggan masyarakat Garut ini bisa dipelihara secara baik oleh warga Garut.
“Selanjutnya sarana ini untuk publik dan diharapkan ini mohon untuk dipelihara bersama-sama oleh warga Garut, sarana prasarana yang sudah ada itu dipelihara sama-sama, untuk memiliki dan memelihara supaya tetap lestari, tetap bagus,” katanya.
Sementara itu, Bupati Garut, Rudy Gunawan, memtebutkan, berkaitan dengan pembangunan Alun-Alun Garut ini, dirinya puas karena proses pembangunannya bisa tepat waktu.
“Ini adalah pusat di mana masyarakat menjadi alun-alun sebagai bagian dari satu simbol bagi suatu pemerintah daerah, saya bergembira ini tepat waktu karena di Garut ini kebanyakan tidak tepat waktu,” ucapnya.
Rudy berharap, dengan adanya revitalisasi Alun-Alun Garut ini mampu membangkitkan ekonomi Kabupaten Garut yang selama 2 tahun terakhir cukup tergoncang akibat adanya wabah pandemi Covid-19.
Editor: denkur