Patimban telah mulai melaksanakan export dan import, khususnya untuk Toyota. Bahkan, telah mengekspor mobil yang ke dua juta kalinya.
DARA – Bupati Subang H Ruhimat menerima kunjungan Atase KBRI Jepang dan Kepala Bea Cukai Purwakarta beserta jajaran, di kediaman pribadi bupati, Jumat (18/2/2022).
Pertemuan tersebut membahas pengembangan kerjasama Jepang dengan Subang.
Eko Darmanto, Kepala Bea Cukai Purwakarta menyampaikan bahwa Patimban telah mulai melaksanakan export dan import, khususnya untuk Toyota. Bahkan, telah mengekspor mobil yang ke dua juta kalinya.
Eko mengatakan, Jawa Barat adalah provinsi pertama yang mengekspor berbagai macam produksi.
Lalau soal Nanas, lanjut Eko, ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama dalam program sistercity dengan Okinawa, dimana program tersebut untuk menembuskan nanas Subang menuju luar negeri, khususnya Jepang.
Kepala Bidang Keuangan/Atase Keuangan pada KBRI Jepang, Sonny Surachman Ramli menyampaikan KBRI Jepang tengah mendorong Toyota untuk membuka akademi di Indonesia, khususnya di daerah Subang.
Akademi tersebut bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam rangka mendukung dunia industri otomotif khususnya Toyota.
Sonny meminta Kang Jimat dan Pemerintah Kabupaten Subang untuk turut membantu mendorong hal tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Kang Jimat menginstruksikan kepada Kadis Pertanian dra Nenden Setiawati untuk menyiapkan lahan yang akan dijadikan kawasan industri, akademi toyota dan test drive dengan catatan lahan tersebut menjadi aset Pemda.
Terkait pengembangan nanas Subang yang diinisiasi oleh kedutaan RI Jepang, Kang Jimat menyampaikan bahwa lahan tersebut sudah siap untuk digunakan sebagai lahan pengembangan nanas.
Kang Jimat menyampaikan, hadirnya Patimban sangat memberikan rasa optimistis bagi dirinya akan datangnya efek positif bagi perekonomian Subang. Untuk itu, Kang Jimat mendorong BUMD untuk dapat masuk ke berbagai dunia usaha di Subang, demi meningkatkan PAD untuk pembangunan insfrastruktur juga meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Editor: denkur