Ketua LKAAM Sumatera Barat Bantah Isu Orang Minang Tolak Pemindahan IKN

Sabtu, 19 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DR Fauzi Bahar, MSi, Datuak Nan Sati, Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat (Foto: Istimewa)

DR Fauzi Bahar, MSi, Datuak Nan Sati, Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat (Foto: Istimewa)

Orang Minang atau masyarakat Sumatera Barat menolak dipindahkannya ibu kota negara (IKN). Itu tidak benar, pembohongan publik.


DARA – Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat (LKAAM Sumbar) DR Fauzi Bahar, MSi, Datuak Nan Sati tegas membantah isu itu. Pihaknya tidak pernah membuat pernyataan penolakan IKN itu.

“Kita masyarakat Sumatera Barat, Ranah Minang, tidak pernah menolak pemindahan IKN, karena kita tahu pemerintah pusat pasti sudah menghitung semuanya, sehingga tidak akan ada warga negara yang dirugikan. Bahkan, akan ada daerah yang selama ini tertinggalkan menjadi terangkul dan maju. Sama halnya ketika saya memindahkan pusat Pemerintahan Kota Padang ke Air Pacah, daerah tersebut tambah maju dan tempat kantor lama juga tidak sepi, karena perekonomian masih tetap disitu,” kata Fauzi Bahar Dt. Nan Sati, Mantan Walikota Padang dua periode, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Sabtu (19/2/2022).

Fauzi Bahar juga menegaskan, jangan ada lagi yang mengatasnamakan orang Minang karena akan mengakibatkan banyaknya isu tidak baik terhadap daerah tersebut.

Orang Minang selalu berfikir untuk orang banyak, dan pemindahan IKN bermanfaat bagi orang banyak. Jadi tidak mungkin masyarakat Sumbar menolak.

Menurut Fauzi Bahar, sudah merasakan betapa padatnya Jakarta, maka wajar kalau IKN dipindahkan, namun pusat perekonomian tetap ada di Jakarta. Jadi tidak ada yang dirugikan, bahkan ada masyarakat akan untung.

“Saya sudah 15 tahun hidup di Jakarta ini, jadi merasakan sumpeknya daerah ini, sehingga wajar adanya pemindahan IKN, tapi tidak memindahkan pusat perekonomiannya, tentunya Presiden dan Para Menteri serta Anggota DPR-RI sudah melakukan kajian, jadi jangan perkeruh suasana,” kata Fauzi Bahar.

Berdasarkan pengamatan dan pengalaman Fauzi Bahar, sampai saat ini belum ada keberatan dari masyarakat Sumatera Barat atas pemindahan IKN, kalau ada yang mengatakan atas nama masyarakat Sumbar, jelas itu hanya pembohongan publik dan tidak benar adanya. (Muhammad Fadhli)

Editor: denkur

Berita Terkait

Pertamina Patra Niaga Regional JBB Atasi Kebocoran Pipa BBM
Jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolri Ajak Masyarakat Jadi Pemilih yang Berintegritas
Kodam Jaya Siap BKO Pam TPS di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya dalam Pengamanan Pilkada Serentak
Menpar Undang Investor UEA Perbanyak Investasi di Sektor Pariwisata RI
Nono Sampono: Munas KORMI Jadi Momentum Strategis untuk Meningkatkan Olahraga di Indonesia
Pengamanan Nataru Libatkan 141.443 Personel
Kemenpar Ajukan Tambahan Pagu Anggaran 2025 Sebesar Rp2,25 triliun
Natal dan Tahun Baru, Menag Tekankan Pentingnya Menciptakan Suasana Tenang dan Damai
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 16:41 WIB

Jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolri Ajak Masyarakat Jadi Pemilih yang Berintegritas

Senin, 25 November 2024 - 12:36 WIB

Kodam Jaya Siap BKO Pam TPS di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya dalam Pengamanan Pilkada Serentak

Minggu, 24 November 2024 - 14:49 WIB

Menpar Undang Investor UEA Perbanyak Investasi di Sektor Pariwisata RI

Minggu, 24 November 2024 - 14:44 WIB

Nono Sampono: Munas KORMI Jadi Momentum Strategis untuk Meningkatkan Olahraga di Indonesia

Sabtu, 23 November 2024 - 18:35 WIB

Pengamanan Nataru Libatkan 141.443 Personel

Berita Terbaru