DARA – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jabar, Hj. Thoriqoh Nasrullah Fitriyah, ST.ME.Sy dari fraksi Partai PAN digelar di Aula Kantor Desa Pulosari Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Pulosari, Agus Rusman, juga puluhan konstituen kader PAN Kabupaten Bandung serta tamu undangan lainnya termasuk para tokoh masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung.
Hj. Thoriqoh mengatakan, keinginan warga Pangalengan pada reses tahun ini seputar Infrastruktur, dan kelangkaan minyak goreng yang membuat masyarakat prihatin.
“Keinginan warga Pangalengan pada reses tahun ini seputar infrastruktur, dan untuk saat ini masyarakat prihatin dengan kelangkaan minyak goreng yang sekarang sudah ada tetapi harga belum stabil” katanya.
Warga juga mengeluhkan jelang bulan ramadhan harga sembako yang naik.
“Apalagi jelang bulan ramadhan harga – harga mulai naik, tetapi mudah -mudahan pemerintah cepat tanggap dengan gerakan operasi pasar mampu memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari” harap Thoriqoh.
Disisi lain, Pangalengan memiliki potensi pertanian yang sangat luar biasa dan dari segi wisatanya sangat menunjang.
“Dari itu semua mudah-mudahan dapat memberikan kesejahteraan khususnya bagi masyarakat Pangalengan” ujarnya.
Di tahun 2022 banyak anggaran yang ter-recofusing karena pendapatan menurun. Diduga penurunan ini berasal dari pajak kendaraan bermotor yang sepertinya masih perlu pemahaman -pemahaman.
Tentunya hal ini dikarenakan adanya pembatasan kebiasaan dengan istilah PPKM yang awalnya memang luar biasa tapi yang sekarang juga tidak bebas tapi tidak separah PPKM yang awal.
“Intinya pada reses ini permintaan warga yaitu perbaikan jalan, Rutilahu dan sebagainya namun dalam pertemuan ini semua aspirasi sudah diserap dan diajukan menjadi program kegiatan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat” paparnya.