Pemerintah Kabupaten Bandung Barat mulai menerapkan sistim digital dalam pengelolaan parkir, yakni dimulainya penerapan elektronik parkir atau el-parking ini dilaunching.
DARA – Demikian dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, disela-sela Safari Ramadhan di Mesjid Besar Rajamandala, Cipatat, Senin (11/4/2022).
Hengky mengapresiasi dinas perhubungan yang menginspirasi sistim layanan secara digital. Ia menilai dishub bisa menterjemahkan keinginan bupati dalam upaya percepatan pelayanan publik.
“Saya rasa ini sesuatu yang bagus dan negara maju itu biasanya menggunakan digital dalam pelayanan seperti Singapura saya baca sudah online dan 24 jam,” ujarnya.
Diberlakukannya el-parking diharapkan bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor perparkiran serta meminimalisir adanya parkir liar dan kebocoran.
“Intinya sekarang dengan digital kita coba pelayanan itu semakin mudah dan semakin cepat,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dishub KBB Lukmannul Hakim mengatakan, el-parking ini merupakan sebuah inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan perhubungan, khususnya dalam pengelolaan parkir di KBB.
Jika sebelumnya, layanan dilaksanakan secara konvensional, maka sekarang proses pembayarannya secara non tunai melalui aplikasi elektronik parking.
Sebelumnya, Medan sudah menerapkan terlebih dahulu. Hanya jika di Medan proses pembayarannya saja yang dilakukan secara digital.
Bedanya dengan KBB, layanan diberikan secara elektronik dengan aplikasi berbasis Android yang bisa diunduh di play store.
“Tapi Medan itu hanya proses pembayarannya saja tanpa ada aplikasi,” jelasnya.
Untuk pelaksanaan el-parking ini, kata kadishub, bekerjasama dengan BJB dan PT Nusparin, sebagai pihak ketiga yang bakal mengelola parkir tersebut.
Editor: denkur