Sambut Hari Kartini, Paramida Ungkap Mental Perempuan Menghadapi Tantangan Perekonomian dan Arus Informasi

Kamis, 21 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Penggunaan sosial media untuk penyaluran stress tidak masalah, tapi jangan sampai  dilakukan karena sosial media. Bahkan, sebaiknya untuk detoks sosial media.


DARA – Pusat Studi Perempuan Universitas Paramadina (Paramadina Women Institute) atau yang dikenal dengan POINT mengadakan Webinar mengangkat tema Refleksi tentang Perempuan dan Kesehatan Mental: “Menghadapi Tantangan Perekonomian dan Arus Informasi” (20/4/2022).

 

Seminar dalam rangka menyambut Hari Kartini ini bertujuan sebagai ruang diskusi mengenai apa yang terbaik dilakukan, bagaimana menata diri dan keluarga, serta membekali diri dengan mengatur keuangan, agar tidak terjerat dalam stress dan dapat keluar dari berbagai persoalan.

Acara diawali sambutan Dr Handi Risza, Wakil Rektor II Bidang Pengelolaan Sumber Daya Universitas Paramadina. Juga sambutan dari Dr Rini Sudarmanti, Ketua POINT Periode 2017-2020 yang juga memperkenalkan Ketua POINT yang baru, Dr Devi Wulandari.

Pembicara dalam seminar ini Dr Devi Wulandari, Dosen Program Studi Psikologi Universitas Paramadina, Dr Prima Naomi, Dosen Program Studi Manajemen Universitas Paramadina, W Trisari Harsanti Putri, SKom, M.T.I, Dosen Program Studi Teknik Informatika Universitas Paramadina dan dimoderatori oleh Tia Rahmania, M.Psi., Psi., Dosen Prodi Psikologi Universitas Paramadina.

Dalam webinar yang terbuka untuk umum ini Dr Devi Wulandari mengungkapkan aspek-aspek yang mempengaruhi kesehatan jiwa perempuan.

“Saat perempuan menghadapi segala bentuk kekerasan, penderitaan kemiskinan, perubahan kondisi biologis pada saat menstruasi, hamil, melahirkan atau pun menopause dan ketiadaan dukungan sosial ketika menghadapi persoalan,” katanya.

Sedangkan Prima Naomi menekankan, perempuan harus cerdas dalam keuangan dan cerdas dalam berkomunikasi. “Mengelola keuangan itu tergantung pada cara pandang kita terhadap uang yang berasal dari didikan awal dalam keluarga,” ujarnya.

“Makan di restoran mahal bisa dilihat sebagai upaya mengelola stress, tapi dapat dipandang sebagai penghamburan uang jika tindakan ini menyebabkan balance keuangan sudah terganggu,” imbuhnya.

Sementara itu, Trisari atau akrab dipanggil Sari menyatakan, penggunaan sosial media untuk penyaluran stress tidak masalah, tapi jangan sampai ini dilakukan karena sosial media.

“Bahkan sebaiknya untuk detoks sosial media. Sekali-sekali meninggalkan handphone untuk beberapa waktu dan meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal lain, seperti bermain dengan anak, melakukan hobi menyulam misalnya,” ujarnya.

Seminar ini ditutup dengan kesimpulan dari Tia selaku moderator: “Menjadi perempuan dengan segala keistimewaan adalah suatu anugrah dan Amanah dari Allah SWT. Jadilah perempuan yang cerdas serta memiliki mental yang sehat, sehingga kita bisa berkontribusi membentuk manusia-manusia baik di sekitar kita untuk dunia”.

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Nyoblos Pilkada Dua Hari Lagi, Pemprov Jabar Gelar Doa Lintas Agama
Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Atasi Kebocoran Pipa BBM
Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung
Jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolri Ajak Masyarakat Jadi Pemilih yang Berintegritas
Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri
Kodam Jaya Siap BKO Pam TPS di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya dalam Pengamanan Pilkada Serentak
BNPB Imbau Masyarakat Waspadai Bencana Hidrometeorologi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 19:36 WIB

Nyoblos Pilkada Dua Hari Lagi, Pemprov Jabar Gelar Doa Lintas Agama

Senin, 25 November 2024 - 19:21 WIB

Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 18:38 WIB

Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 16:41 WIB

Jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolri Ajak Masyarakat Jadi Pemilih yang Berintegritas

Senin, 25 November 2024 - 13:02 WIB

Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri

Berita Terbaru