Banjir Rancaekek, Perkampungan dan Gedung Sekolah Tertutup Lumpur, Butuh Bantuan Segera BPBD

Kamis, 21 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Lumpur sisa banjir memenuhi  halaman dan semua ruangan SDN 7 Rancaekek tengah dibersihkan, Kamis (21/4/2022).  (Foto : Istimewa/dara.co.id).

Lumpur sisa banjir memenuhi halaman dan semua ruangan SDN 7 Rancaekek tengah dibersihkan, Kamis (21/4/2022). (Foto : Istimewa/dara.co.id).

“Surat laporan segera dikirim ke BPBD, termasuk kondisi SDN 7 Rancaekek yang saat ini belum bisa digunakan belajar karena dipenuhi lumpur,” ucap Diar.


 

DARA- Sebanyak 3.612 kepala keluarga (KK) di sejumlah desa di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung terdampak banjir saat ini menanti bantuan. Hingga Kamis (21/4/2022) kondisi masih memprihatinkan.

Banjir terjadi Senin hingga Selasa (18-19/4/2022) lalu akibat meluapnya Sungai Cikeruh, Cimande dan Sungai Citarik dan ada sejumlah tanggul di 3 sungai tersebut jebol.

Camat Rancaekek H. Diar Hadi, Kamis (21/4/2022) membenarkan saat ini ke-3.612 KK terdampak banjir di Kecamatan Rancaekek di 6 desa ini, saat ini membutuhkan bantuan.

“Bantuan mendesak yang dibutuhkan saat ini yakni makanan siap saji dan alat kebersihan. Kita akan segera mengirim surat laporan, sekaligus meminta bantuan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung,” terang Diar Hadi.

Menurut Diar Hadi, ke-3 612 KK di Kecamatan Rancaekek terdampak banjir tersebut masing-masing di Desa Rancaekekkulon 840 KK, Rancaekekwetan 765 KK, Sukamanah 573, Sangiang 722 KK, Haurpugur 450 KK dan Desa Tegal Sumedang 255 KK.

“Surat laporan segera dikirim ke BPBD, termasuk kondisi SDN 7 Rancaekek yang saat ini belum bisa digunakan belajar karena dipenuhi lumpur. Makan siap saji bagi korban terdampak banjir mendesak, termasuk alat-alat kebersihan untuk membesihkan lumpur di rumah dan gang,” ucap Diar.

Sementara itu, saat ini lumpur-lumpur yang memenuhi semua ruangan di SDN 7 Rancaekek, termasuk halaman sekolah terus dibersihkan oleh para guru, orang tua murid, murid-murid, relawan dan sejumlah masyarakat sekitar.

“Saat ini semua ruangan SDN 7 Rancaekek terus dibersihkan dari endapan lumpur pascabanjir. Belum diketahui kapan SDN 7 Rancaekek bisa kembali digunakan tempat belajar. Saat ini, meski murid kelas VI masih bisa belajar tatap muka di mesjid, untuk murid kelas I hinggga kelas V harus belajar secara daring,” kata Kepala SDN 7 Rancaekek, Suparyana.

Diketahui, banjir yang menerjang Rancaekek dua hari berturut turut Senin dan Selasa (18-19/4/2022) tersebut dampak meluapnya Sungai Cikeruh, Cimande dan Sungai Citarik. Selain ketiga sungai tersebut meluap, ada tanggul disejumlah titik jebol.

Editor : Maji| Wartawan : Trinata

Berita Terkait

Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026
Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 10:00 WIB

Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026

Sabtu, 16 November 2024 - 09:34 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Berita Terbaru

NASIONAL

Kapolri: Selamat HUT ke-79 Korps Marinir TNI AL

Sabtu, 16 Nov 2024 - 10:07 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

NASIONAL

Kenali Gejala dan Penyebab Gondongan

Sabtu, 16 Nov 2024 - 09:50 WIB