Inspiratif, Lahan “Sejengkal” Jadi Manfaat, Sudah Empat Tahun Agus Lukman Budidayakan Tanaman Pangan

Jumat, 22 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ir. Agus Lukman saat memperlihatkan kacang panjang yang tumbuh di lahan sejengkal di depan sebuah masjid di Baleendah Kabupaten Bandung, Jumat (22/4/2022). (Foto: Istimewa)

Kabid Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ir. Agus Lukman saat memperlihatkan kacang panjang yang tumbuh di lahan sejengkal di depan sebuah masjid di Baleendah Kabupaten Bandung, Jumat (22/4/2022). (Foto: Istimewa)

Di lahan “sejengkal” dekat rumahnya, Ir Agus Lukman kembangkan budidaya tanaman pangan, mulai dari sayuran, hortikultura hingga buah-buahan. Begini kisahnya.


DARA – Lahan yang tak luas itu berada di depan kawasan masjid yang tidak jauh dari rumahnya di Baleendah Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

“Ada sisa lahan dengan lebar sejengkal atau 30 cm, dan panjangnya hingga beberapa meter dimanfaatkan untuk bercocok tanam. Sayang kalau lahan sejengkal yang ada di depan masjid dan di pinggir jalan beton itu kalau tidak dimanfaatkan dengan baik. Lebih baik dimanfaatkan untuk bercocok tanam, sehingga lingkungan pun terlihat asri karena banyak tanaman yang menghiasi lahan sempit tersebut,” kata Agus Lukman, Jumat (22/4/2022).

Di lahan sejengkal itu, Agus menanam tanaman mulai jahe merah, bayam, pepaya, kelor, cabe, pohpohan, belimbing, jambu air, jambu batu, sukun, pandan, sawi, tomat, paria, bawang daun, bawang merah, kacang panjang dan jenis tanam lainnya.

“Tanaman itu banyak diminati oleh masyarakat. Siapa saja boleh dan bebas memetik tanaman yang tumbuh dan ditanam pada lahan sejengkal itu,” tutur Agus.

Budidaya tanaman sayur-sayuran dan buah-buahan pada lahan sejengkal itu, sudah berlangsung selama 4 tahun.

“Disesuai masa tanam dan panennya, sejumlah jenis tanaman sayuran melewati proses peremajaan. Tanaman yang sudah dipanen, kemudian perlu ada peremajaan atau tanaman baru lagi, langsung kita tanam kembali supaya ada proses penanaman yang berkelanjutan. Sehingga dengan proses penanaman seperti itu, sangat memberikan manfaat bagi masyarakat. Contohnya, disaat warga membutuhkan cabe, dan buah cabe itu ada langsung memetik. Ketika kita makan gehu atau bala-bala dan butuh cabe, kita tinggal memetik cabe,” tuturnya.

Agus memastikan tanah sejengkal itu memberikan manfaat yang cukup besar bagi masyarakat. Soalnya, warga bisa petik langsung dengan gratis.

Agus pun saat ini sedang melakukan peremajaan pada tanaman jambu air, yaitu dengan cara memotong bagian ranting pohon tersebut supaya bisa tumbuh ranting atau dahan baru.

“Supaya daun muda bisa tumbuh lagi, sehingga diharapkan bisa berbuah kembali,” katanya.

Lalu siapakah Ir Agus Lukman ini? Dia adalah Kabid Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Bandung.

Editor: denkur | Wartawan: Trinata

 

 

Berita Terkait

Dispora Bandung Barat Gelar Pendidikan Bela Negara, Libatkan Anggota Pramuka
Wujudkan Transformasi Pajak, Kepala Bapenda: Layanan untuk Badan Usaha Makin Mudah
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 16 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024
Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Bandung, Jumat 15 November 2024
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 18:06 WIB

Dispora Bandung Barat Gelar Pendidikan Bela Negara, Libatkan Anggota Pramuka

Sabtu, 16 November 2024 - 16:09 WIB

Wujudkan Transformasi Pajak, Kepala Bapenda: Layanan untuk Badan Usaha Makin Mudah

Sabtu, 16 November 2024 - 06:30 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 November 2024 - 06:28 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024

Jumat, 15 November 2024 - 20:50 WIB

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi

Berita Terbaru