Hati-hati Ancaman Banjir, Hingga Akhir Mei Curah Hujan Masih Tinggi

Jumat, 13 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Pemantau Cuaca Siaga Warga Kabupaten Bandung Yadi Mulyadi (Foto: Istimewa)

Tim Pemantau Cuaca Siaga Warga Kabupaten Bandung Yadi Mulyadi (Foto: Istimewa)

Hingga akhir Mei 2022 curah hujan diperkirakan masih tinggi. Masyarakat di bantaran aliran sungai Citarum harus waspada.


DARA – Begitu kata Tim Pemantau Cuaca Siaga Warga Kabupaten Bandung Yadi Mulyadi.

“Masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaan, karena curah hujan diperkirakan masih cukup tinggi hingga Mei 2022,” kata Yadi Mulyadi kepada wartawan di Majalaya, Jumat (13/5/2022).

Menurutnya, akibat tingginya curah hujan ada potensi ancaman banjir bandang, terutama di kawasan lahan kritis yang terjadi alih fungsi lahan, seperti di kawasan Majalaya dan Desa Tanggulun Kecamatan Ibun.

“Warga disana harus waspada karena berada di antara aliran Sungai Citarum dan anak Sungai Gandok Ciraab, sehingga rawan terjadi luapan air sungai tersebut menerjang permukiman warga,” ujar Yadi.

Menurutnya, untuk mengantisipasi ancaman banjir di wilayah Majalaya, penggiat lingkungan harus siaga.

“Saat ini juga dikabarkan ada rencana bantuan dua perahu dari pihak lain, untuk kesiapsiagaan mengantisipasi ancaman banjir. Sebelumnya, dua perahu bantuan dari pihak lain sudah rusak, sehingga harus ada penggantinya karena sewaktu-waktu di beberapa lokasi terjadi banjir,” tuturnya.

Lebih lanjut Yadi mengatakan, ada rencana penambahan alat pemantau cuaca bantuan dari pihak lain untuk dipasang di daerah aliran Sungai Citarum.

“Alat pemantau cuaca itu untuk mendeteksi potensi curah hujan disaat memasuki musim hujan,” katanya.

Dikatakannya, pentingnya ada alat pemantau cuaca itu, untuk memberikan informasi sedini mungkin perkembangan cuaca di lapangan.

“Supaya masyarakat lebih siaga dan tangguh dalam menghadapi kemungkinan terjadinya perubahan cuaca,” ujarnya.

Yadi mengatakan, dari hasil pemantauan cuaca itu kemudian dishare atau diinformasikan melalui media sosial, di antaranya grup siaga warga.

“Dengan adanya informasi perkembangan cuaca terkini itu, masyarakat pun akan mendapatkan informasi lebih dini terkait perkembangan cuaca tersebut,” tuturnya.

Yadi pun berusaha untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, terkait dengan perkembangan cuaca. Minimal untuk melakukan pemantauan cuaca, disaat memasuki musim hujan.

“Saat ini hanya tiga orang yang melakukan pemantauan cuaca. Namun perlu ada regensi tim pemantauan cuaca, supaya banyak orang yang paham terkait pemantauan cuaca disaat musim hujan,” katanya.

Selain melakukan pemantauan cuaca, kata Yadi, pihaknya turut memantau aliran Sungai Citarum, yaitu dengan cara memasang alat ukur tinggi muka air.

“Kalau ketinggian air sudah mencapai 440 cm di aliran Sungai Citarum, masyarakat harus siaga dari ancaman banjir. Namun dengan ketinggian 200 cm, masih dalam kondisi normal. Jadi ketinggian air sangat berpengaruh pada ancaman banjir,” katanya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Anggota Komisi XI Buka Layanan Aduan dan Advokasi Bagi Korban Pinjol
Realisasi Pajak Daerah Bandung Barat Tahun 2024 Sebesar 103,37 %
Stok KTP-el di Kota Bandung Masih Terbatas, Disdukcapil Tempuh Langkah Strategis
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 08 Januari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 08 Januari 2025
Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap 2 Diperpanjang, Sekitar 2.000 Orang Sudah Melamar
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 07 Januari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 07 Januari 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:57 WIB

Realisasi Pajak Daerah Bandung Barat Tahun 2024 Sebesar 103,37 %

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:45 WIB

Stok KTP-el di Kota Bandung Masih Terbatas, Disdukcapil Tempuh Langkah Strategis

Rabu, 8 Januari 2025 - 08:18 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 08 Januari 2025

Rabu, 8 Januari 2025 - 08:15 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 08 Januari 2025

Selasa, 7 Januari 2025 - 17:53 WIB

Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap 2 Diperpanjang, Sekitar 2.000 Orang Sudah Melamar

Berita Terbaru

Ilustrasi: net/istimewa

JABAR

Kota Sukabumi Lima Tahun Kedepan Dipimpin Ayep-Bobby

Kamis, 9 Jan 2025 - 20:05 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Ketua Pengelola Geoprak Ciletuh Diganti, Ini Alasannya

Kamis, 9 Jan 2025 - 17:14 WIB

OLAHRAGA

PELATIH INDONESIA Kluivert & Warisan Rinus Michels

Kamis, 9 Jan 2025 - 16:31 WIB