Valentina Ploy meruntuhkan tembok batasan antara dirinya dan pendengar dalam single “Berlin”, ini adalah single keduanya bersama Warner Music Asia.
DARA – Kembali dengan lagu upbeat lainnya, Valentina Ploy memiliki cara untuk memancarkan kepribadiannya yang ceria bahkan ketika menyanyikan lagu dengan lirik yang sedih.
Kami melihat orang membangun tembok sebagai pembatas saat mereka menjalin hubungan. Seperti judul lagunya, ”Berlin” mengungkapkan rasa frustrasi karena bersama seseorang yang memasang tembok setinggi Tembok Berlin.
Ditulis bersama dengan Richard Craker, lagu pop yang optimis membawa pendengar pada perjalanan yang menyenangkan dalam mencoba mendobrak dan melintasi tembok-tembok pembatas yang dibangun oleh orang yang mereka cintai.
“Berlin” disertai dengan video musik menghibur yang dibintangi oleh Valentina Ploy sendiri, dan aktor terkenal Thailand, Benjamin Joseph Varney, simak MV-nya DISINI.
Persiapkan diri Anda untuk sisi lain yang unik dari Valentina Ploy, karena ia terbukti sebagai seniman multi-talenta, dan menunjukkan sisi uniknya kepada penggemar dalam MV ini.
Fans juga dapat melihat tarian menawan lainnya dalam video musik ini saat Valentina Ploy mendorong semua orang untuk keluar dari zona nyaman mereka dan merangkul setiap bagian dari diri mereka sendiri.
Warner Music Asia mengumumkan pada 21 April 2022 bahwa mereka telah menjalin kerjasama strategis dengan label rekaman independen utama Thailand yaitu What the Duck dengan men-sign Valentina Ploy, salah satu penyanyi-penulis lagu yang paling berprestasi.
Kesepakatan ini akan membuat Warner Music Asia menambahkan bintang mapan yang berbasis di Bangkok ke daftar katalog penyanyi top lainnya, dan berfungsi untuk mendukung label What the Duck dalam pekerjaannya untuk meningkatkan karir Valentina ke tingkat yang baru.
Warner Music akan memanfaatkan dukungan Warner Music Thailand untuk memperkuat basis penggemar domestiknya, dan memanfaatkan jaringan regional Grup untuk memperkenalkan karyanya kepada pecinta musik di seluruh Asia dan sekitarnya.***(Anggie Gerhana)
Editor: denkur | Sumber: Rilis