DARA — Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Asep Syamsudin mengatakan di Dapil 2 Kabupaten Bandung masih banyak yang harus diperhatikan. Disebutkan banyak jalan provinsi yang bolong – bolong, di Bojongsoang, Katapang, Pangalengan dan bahkan ada jalan yang rusak berat.
Asep Syamsudin, mengatakan itu saat berdialog dengan masyarakat di Kecamatan Kutawaringin saat melaksanakan reses belum lama ini.
Disebutkan Asep akibat debit air hujan yang tinggi. Di sisi lain drainase tidak mampu menampun debit air itu.
Maka lanjut dia, jika jalan diperbaiki, darainase juga harus diperbaiki. “Perbaikan jalan dan drainase harus satu paket,” katanya.
Kecuali itu dia mengapresiasi BBWS yang telah berusaha agar sungai Citarum bisa bersih dan terbebas dari banjir.
“Dampak upaya itu sudah terasa tetapi harus lebih diintensifkan dan diselaraskan dengan kesiapan yang ada di Kabupaten Bandung,” katanya.
Asep di hadapan auden peserta rapat reses itu mengungkapkan pembangunan Jalan tol Soreang Pasirkoja (Soroja) di satu sisi bisa mengurai kmacaetan di beberapa titik. Namun pembangunan Soroja itu pun kini harus dilanjutkan dengan membangun, Tol Soreang – Ciwidey.
“Pembangunan Tol Soreang Ciwidey ini sebagai penyeimbang keluar masuk kendaraan Tol Soroja, sebab untuk hari Sabtu dan Minggu arus lalu lintas Soreang -Ciwidey padat bahkan bisa macet,” katanya.
Kader PKB ini mengungkapkan untuk tahun 2022, direncanakan ada jalan BTS, jalur tengah selatan, Cilegon – Banjar, yang melintasi Cianjur, masuk ke Pasir Jambu, Gambung, Pangalengan, masuk ke Santosa, dan sampai ke Garut wilayah Cikajang. Terkait soal ini Asep berharap masyarakat Kabupaten Bandung akan mendapatkan nilai manfaat dari terjadinya pertumbuhan ekonomi.
Di Kabupaten Bandung lanjut Asep akan dibangun enam enam titik rumah sakit. Lahan sudah ada, sedangkan pembamgunanya bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan.