Ratusan Ruang Kelas Rusak Berat, Begini Sikap Dewan

Jumat, 30 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Garut, yang juga Ketua Fraksi DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan (Foto: Istimewa)

Anggota Komisi IV DPRD Garut, yang juga Ketua Fraksi DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan (Foto: Istimewa)

Ada 985 ruang kelas sekolah dasar negeri kondisinya rusak berat, Tersebar di 42 kecamatan di Kabupaten Garut. Begini sikap dewan.


DARA | Anggota Komisi IV DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan, mengatakan, jumlah total sekolah dasar (SD) di Kabupaten Garut 9.504 SD dari sekitar 1.535 sekolah berbagai jenjang pendidikan.

Menurutnya, berdasarkan data yang diterima dari Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, kerusakan yang dialami terbagi menjadi tiga kategori, yaitu rusak berat, rusak sedang, dan rusak ringan.

“Dari ruang kelas sebanyak 9.504 unit ini, 985 lokal di antaranya rusak berat, 2.019 lokal rusak sedang 2.016, dan 1.785 lokal rusak ringan. Sedangkan sisanya, yaitu 4.718 lokal berkondisi baik,” ujarnya, Jumat (30/9/2022).

Yudha pun menyayangkan jumlah ruang kelas yang mendapat bantuan perbaikan dari pemerintah daerah di tahun 2022 ini sangat sedikit, yaitu hanya untuk 15 lokal dari 12 sekolah. Sedangkan jumlah perbaikan ruang kelas pada 2023 mendatang, lanjutnya, hanya sebanyak 25 lokal.

Ia menyebutkan, rencana perbaikan sebanyak 25 lokal untuk 2023 itu didapat dari nota pengantar Bupati Garut untuk RAPBD tahun anggaran 2023, dalam Rapat Paripurna yang digelar di DPRD Garut hari ini.

“Tentu nanti akan ada dinamika dan kami menginginkan agar yang diperbaiki jangan hanya 25 ruang kelas, namun ditambah jumlahnya dengan mempertimbangkan kapasitas fiskal yang ada,” tutur Yuda yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Garut tersebut.

Yudha yang juga merupakan Ketua Fraksi PDI-P di DPRD Garut itu, juga berjanji akan menugaskan anggota dewan di badan anggaran (Banggar) dari partainya, untuk menambah porsi jumlah perbaikan ruang kelas. Ia juga akan menggalang komunikasi intens dengan fraksi lain terkait penambahan porsi tersebut.

“Harus ada keberpihakan, kita prioritaskan yang rusak berat dahulu. 985 ruang kelas yang rusak berat sangat mengancam keselamatan jiwa anak-anak sekolah, khususnya bagi para siswa di sekolah yang jumlah ruang kelasnya hanya sedikit,” katanya.

Yudha juga berharap, setiap fraksi di DPRD Garut memiliki komitmen untuk mendorong pemerintah daerah agar mengalokasikan belanja modal terutama di sektor publik, sehingga porsi perbaikan ruang kelas dapat berubah mengingat pembahasan masih akan terus berlangsung hingga November 2022 mendatang.

“Ini kan pembahasan masih terus berjalan antara DPRD dan Pemkab Garut, karena biasanya ketok palu di bulan November, nanti akhir November 2022 untuk APBD 2023,” ujarnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Komjen Pol Oegroseno Membuka Turnamen Tenis Meja dalam rangka Dies Natalis Universitas Paramadina
Sinergi Bakrie Amanah & Kelompok Usaha Bakrie: Nutrisi Pintar untuk Masa Depan Anak Indonesia
Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerja Sama Internasional Melalui Penandatanganan MoU dengan Leave a Nest Malaysia dan ABPPTSI
ULBI Kukuhkan Agus Purnomo sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Rantai Pasok
Dari Bimtek Penguatan Refleksi dan Komunitas Belajar yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
FIFGROUP Berikan Beasiswa Prestasi kepada 448 Anak Karyawan se-Indonesia
Akreso Spandas Sudah Ditutup, Kadisdik Kota Sukabumi Berharap Kegiatan Ini Dapat Menggali Potensi Siswa
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 08:20 WIB

Komjen Pol Oegroseno Membuka Turnamen Tenis Meja dalam rangka Dies Natalis Universitas Paramadina

Senin, 10 Februari 2025 - 19:03 WIB

Sinergi Bakrie Amanah & Kelompok Usaha Bakrie: Nutrisi Pintar untuk Masa Depan Anak Indonesia

Senin, 10 Februari 2025 - 16:30 WIB

Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerja Sama Internasional Melalui Penandatanganan MoU dengan Leave a Nest Malaysia dan ABPPTSI

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:27 WIB

ULBI Kukuhkan Agus Purnomo sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Rantai Pasok

Jumat, 7 Februari 2025 - 12:00 WIB

Dari Bimtek Penguatan Refleksi dan Komunitas Belajar yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Dari Sertijab Bupati Sukabumi

Jumat, 21 Feb 2025 - 17:18 WIB