Warda dua desa di Bandung Barat ancam tidak akan ikut berpartisipasi atau memboikot Pemilu 2024. Begini tanggapan pihak Kesbangpol.
DARA | Warga dua desa yang ancam boikot pemilu 2024 itu adalah warga Desa Tanjung Jaya dan Mekar Jaya Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat.
Terungkap, alasannya yaitu karena jalan perbatasan antara Desa Cihampelas-Mekar Jaya hingga Tanjung Jaya dibiarkan rusak dan selama 12 tahun tidak diperbaiki.
Menanggapi itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) KBB, Suryaman meyakini pemahaman demokrasi warga di sana masih tetap tinggi.
“Saya positif thinking saja, kalau ungkapan warga itu sebagai bentuk luapan emosional sesaat. Pada saatnya (Pemilu), warga Insha Allah akan tetap berpartisipasi juga,” ujarnya di Ngamprah, Jumat (28/10/2022).
Meski demikian, ia cukup memahami jika warga kesal menghadapi kondisi jalan rusak tersebut. Karena, itu merupakan akses mereka dalam menjalankan aktivitas kesehariannya.
Ia malah, meyakini jika persoalan tersebut akan ada penyelesaian terbaik dari para pemangku kebijakan.
Suryaman, hanya meminta mereka untuk bersabar dan memberikan waktu pada Pemkab Bandung Barat untuk memperbaikinya. Tanpa harus melakukan aksi pemboikotan untuk tidak menyalurkan hak politiknya.
“Saya juga yakin, kalau masyarakat kita sudah melek politik. Jadi kalau tidak menggunakan hak politiknya, bagaimana bisa mengubah kondisi yang ada?” ujarnya.
Keyakinan Suryaman, jika warga di sana tetap akan berpartisipasi dalam Pemilu nanti, bukan tanpa alasan. Pada Pemilu sebelumnya, partisipasi masyarakat KBB cukup tinggi, yakni mencapai 85 persen.
Demikian halnya dengan Pemilu 2024, masyarakat KBB diminta tetap konsisten dengan menggunakan hak politiknya.
Menurutnya, justru melalui Pemilu bisa menjaring para pimpinan legislatif dan eksekutif yang legitimit. Jaminannyapun bisa dipertanggungjawabkan, karena pelaksanaannya secara konstitusional.
Oleh karena itu, Suryaman mengajak masyarakat KBB untuk bersama-sama bersiap-siap mengikuti Pemilu 2024 dengan menjaga kondusifitas daerah.
“Makanya saya minta tolong sama masyarakat, kalau mau daerah ini lebih baik, ikutilah Pemilu dengan baik dan cerdas menentukan piliha nya, ” katanya.
Editor: denkur