Presiden Tinjau Pembangunan Terowongan Nanjung

Minggu, 10 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Sungai Citarum. Foto: detikNews

ILUSTRASI. Sungai Citarum. Foto: detikNews

DARA | BANDUNG — Presiden RI, Joko Widodo, mengatakan terowongan Nanjung di Kabupaten Bandung, Jawa Barat berfungsi untuk mengatasi banjir di daerah ini. Terowongan ini termasuk pembangunan rencana jangka panjang.

“Sudah 15 tahun yang lalu, sudah lama, sudah ditinjau, kami sekarang dalam proses yang sedang kami kerjakan,” kata Presiden, saat meninjau pembangunan terowongan Nanjung, desa Lagadar, kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung pada hari Minggu (10/3/2019).

Panjang terowongan Nanjung mencapai 230 meter. Dia berharap terowongan ini dapat mengatasi banjir terutama di Kecamatan Dayeuhkolot, Bale Endah, dan di Kecamatan Bojongsoang.

Ada dua terowongan yang dibangun tersebut. Salah satu terowongan telah selesai dan terowongan lainnya telah lebih dari 50 persen selesai pada tahap konstruksi. 

“Setengah lagi tahun ini selesai, akhir tahun ini. Insya Allah telah selesai, sehingga musim hujan berikutnya terowongan ini telah berfungsi,” kata dia.

Terowongan Nanjung adalah salah satu pekerjaan utama untuk memperbaiki Sungai Citarum sepanjang 270 kilometer yang penuh dengan limbah pabrik dan sampah. 

Selain Terowongan Nanjung, ada juga sejumlah infrastruktur penanganan banjir seperti pembangunan kolam retensi Cieunteung Dayeuh Kolot, tanggul Gedebage. Pemerintah ingin sungai Citarum bersih, dapat digunakan untuk kehidupan sehari-hari warga di Jawa Barat, sebagai sumber air bersih dan irigasi.***

 

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang
Pisang dan Semangka Jadi Solusi Meningkatkan Ekonomi Sektor Sawit dengan Model Tumpang Sari
Marak Fenomena Resign Pasca Lebaran, Berikut Strategi Bagi Perusahaan untuk Menarik dan Mempertahankan Pekerja Terbaik
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Koarmada RI Gelar Bakti Sosial dan Kesehatan di Muara Angke
Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 18:43 WIB

Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang

Kamis, 27 Februari 2025 - 16:21 WIB

Pisang dan Semangka Jadi Solusi Meningkatkan Ekonomi Sektor Sawit dengan Model Tumpang Sari

Kamis, 27 Februari 2025 - 16:12 WIB

Marak Fenomena Resign Pasca Lebaran, Berikut Strategi Bagi Perusahaan untuk Menarik dan Mempertahankan Pekerja Terbaik

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:52 WIB

Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 20:01 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:38 WIB

Ilustrasi (Foto: NU Online)

HIKMAH

Doa Mengawali Bulan Ramadhan

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:32 WIB