Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah membentuk Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), sebagai salah satu mitra kerja strategis Pemkab Bandung Barat.
DARA | Kepala Kesbangpol KBB, Apung Hadiat Purwoko didampingi Kepala Bidang Kesbang, Jaja mengatakan, terbentuknya FPK ini sebagai tindak lanjut dari Permendagri Nomor 34 Tahun 2006 tentang Forum Pembauran Kebangsaan.
Sebelumnya, sudah terbentuk dua forum strategis lainnya yakni Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM).
“Ketiga forum ini merupakan mitra kerja pemerintah dalam upaya pencegahan kerawanan sosial di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Insha Allah, dalam waktu dekat ketiga forum ini akan dilantik, ” ujarnya, usai menghadiri rapat FPK KBB di Ruang Rapat Kesbangpol KBB, Senin (29/1/2023).
Menurutnya, sebagai salah satu daerah dengan penduduknya yang heterogen, isu-isu kerawanan sosial tidak menutup kemungkinan terjadi di Bandung Barat.
Apabila tidak diantisipasi sejak dini, dikhawatirkan malah membuat perpecahan di kalangan masyarakat. Kehadiran ketiga forum inilah, diharapkan bisa menjaga kondusifitas daerah.
Terlebih menjelang Pemilu Serentak tahun 2024, suhu politik biasanya memanas sehingga kewaspadaan untuk menjaga kondusifitas daerah harus lebih ditingkatkan.
“Tahun depan, kita menghadapi agenda politik penting. Peran forum-forum inilah, yang kita harapkan bisa membantu menciptakan kondusifitas daerah,” tuturnya.
Kendati demikian, Apung mengatakan, kondisi KBB selama ini adem-adem saja. Walaupun ada riak-riak kecil yang mengancam perpecahan, namun bisa teratasi dengan baik, melalui duduk bersama semua kompenen masyarakatnya.
“Alhamdulillah, selama ini relatif kondusif dan adem-adem saja. Kalaupun ada pergesekan sedikit, masih bisa ditangani berkat rasa kebersamaan dan kekompakan semua pihak,” ujarnya.
Kepala Bidang Kesbang, Jaja mengatakan, jika tidak ada halangan ketiga forum tersebut bakal dikukuhkan dengan waktu yang berbeda.
“Mudah-mudahan Pebruari sekarang bisa segera dilantik, sebagai keabsahan forum ini,” katanya.
Editor: denkur