DARA | SOUSS MASSA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melaksanakan kunjungan bilateral ke mitra Sister Province Jawa Barat, Souss Massa Region, Maroko, Sabtu (9/3/29) waktu setempat. Jabar telah resmi memiliki hubungan Sister City dengan Souss Massa Region dengan ditandatanganinya Memorandum Saling Pengertian (Memorandum of Understanding/MoU) pada 15 November 2017 lalu bertempat di Kantor Wali Region Souss Massa.
Sebagai tahap awal tindak lanjut kerja sama ini, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat diberi kesempatan untuk membuka coffee shop di kawasan Marina Agadir sebagai wahana promosi Kopi Java Preanger di Souss Massa. Selain itu juga ada kesempatan pengiriman misi kesenian dan kebudayaan pada even yang akan diselenggarakan di sana, dalam waktu dekat.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur berharap fokus bidang kerja sama ini menjadi kegiatan-kegiatan implementatif yang berkesinambungan dilaksanakan oleh kedua belah pihak. Kedua, peningkatan perdagangan dan investasi, melalui business matching dalam upay penciptaan koneksi dagang antarkedua daerah dan pengembangan pasar terhadap produk dan komoditas potensial lainnya ke Maroko.
Kopi Java Preanger merupakan komoditas yang akan menjadi primadona di Souss Massa karena masyarakat setempat terkenal dengan budaya meminum kopi. Sementara, Jeruk (citrus) Souss Massa diberikan kesempatan untuk dipasarkan di Jawa Barat sebagai provinsi dengan Jumlah Penduduk terbesar dan konsumen buah-buahan terbesar pula di Indonesia.
President of Souss Massa Region, Brahim Hafidi, memaparkan pada investasi, melalui pembukaan pabrik/jenis usaha lainnya yang bahan bakunya diperoleh di wilayah Souss Massa. Pertanian, kelautan, industri, dan pariwisata adalah kekuatan Souss Massa.
Para Investor di Maroko akan menikmati fasilitas Kebijakan Free Zone yang diterapkan di sana juga infrastruktur yang memadai. Ketiga, lanjut gubernur, bidang pariwisata melalui promosi wisata dua arah di bidang wisata maritim dan wisata halal. Ia berharap kerja sama provinsi bersaudara antara Jawa Barat dan Souss Massa dapat memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat luas di dua daerah.
Gubernur juga mengapresiasi dukungan penuh yang diberikan Kuasa Ad Interim Kedutaan Besar RI Rabat untuk Kerajaan Maroko dan Mauritania, Hanung Nugraha, yang menurut dia, telah berhasil menjembatani hubungan antara Jawa Barat dengan Souss Massa. Dari hubungan tersebut, tercipta sinergi dalam penyelenggaraan hubungan kerja sama luar negeri yang lebih efektif.
Selain Coffee Shop, dalam waktu dekat Pemdaprov Jawa Barat akan berpartisipasi pada even budaya. “Lalu pada bidang kebudayaan, melalui penyelenggaraan kolaborasi even budaya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengirimkan delegasi kesenian ke Souss Massa pada bulan Juli,” ujar dia.***
Editor: Ayi Kusmawan