DARA| Tim U-20 Indonesia terus berusaha untuk melalui proses adaptasi dengan baik di Uzbekistan. Pasalnya, suhu di Ibu Kota Uzbekistan, Tashkent, yang menyentuh 2-14 derajat celcius tidak memadamkan semangat pemain-pemain Indonesia U-20.
Meski harus ‘melawan’ udara dingin, mereka bertekad untuk memberikan hasil terbaik di Piala AFC U-20 2023.
Indonesia yang tergabung di Grup A bakal memulai turnamen dengan menghadapi Irak di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Uzbekistan, Rabu (1/3/2023).
Kemudian Indonesia bertemu Suriah, Sabtu (4/3/2023). Pada laga pamungkas, Garuda Nusantara ditantang tuan rumah Uzbekistan pada 7 Maret.
“Setelah tiba di Uzbekistan, cuaca sangat dingin. Tapi ini bukan penghalang bagi kami untuk bermain di Piala AFC U-20. Kami harus beradaptasi dengan baik,” kata pemain belakang Indonesia, Frengky Missa, seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Untuk laga kontra Irak, Frengky menatapnya dengan penuh optimis. Dia mengakui Irak merupakan tim tangguh, tapi bukan berarti Indonesia bakal inferior di hadapan mereka.
“Laga itu jadi tantangan bagi kami sebagai pemain untuk bisa memberikan penampilan terbaik dan hasil yang baik juga,” ujar pemain asal Persija Jakarta itu.
Tekad untuk mendapat hasil maksimal juga disampaikan Doni Tri Pamungkas.
Pemain sayap asal klub Persija itu merasa bangga bisa masuk skuad untuk Piala AFC U-20 2023.
Karena itu, Doni bertekad membayarnya dengan penampilan terbaik setiap diberikan kesempatan.
“Semoga kami cepat beradaptasi dan bisa menampilkan yang terbaik,” kata Doni.
Editor: Maji