Sepakbola SEA Games, Ini Misi Irfan Jauhari Saat Melawan Myanmar

Rabu, 3 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Striker tim U-22 Indonesia, Irfan Jauhari (Foto: PSSI)

Striker tim U-22 Indonesia, Irfan Jauhari (Foto: PSSI)

DARA| Striker tim U-22 Indonesia, Irfan Jauhari membawa misi penting saat menghadapi Myanmar di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja Kamis (4/5/2023). Pemain asal klub Persis Solo itu ingin kembali mencetak gol dan membawa Indonesia meraih kemenangan.

Pertandingan ini penting untuk dimenangkan Indonesia agar semakin mulus lolos ke babak semifinal. Meski begitu, skuad Garuda Nusantara jangan menganggap enteng Myanmar.

“Harapan tentunya yang utama tentunya mendapatkan hasil maksimal yakni tiga poin dan tentunya mencetak gol,” kata Irfan Jauhari.

Irfan Jauhari mengatakan kondisi dia dan rekan-rekannya semakin baik. Tim U-22 Indonesia sempat melakukan latihan recovery di hotel pada Minggu (30/4/2023) sebelum kembali ke lapangan mulai Senin (1/5/2023).

“Kondisi baik dan kami siap menghadapi Myanmar. Kita mewaspadai permainan Myanmar. Kita sudah mempersiapkan sebaik mungkin di latihan,” ujar Irfan Jauhari, seperti dilansir dara.co.id dari lapan resmi pssi.

Selain itu, skuad Garuda Nusantara juga semakin terbiasa dengan cuaca panas di Kamboja. Hal ini tentu jadi modal bagus untuk menghadapi sisa pertandingan di SEA Games 2023.

Sejumlah negara di Asia termasuk Kamboja tengah mengalami peningkatan suhu yang cukup ekstrem. Di Kamboja, pada siang sampai sore hari suhu berkisar 35-40 derajat celcius.

“Adaptasi cuaca panas sejauh ini cukup baik dan kami bertekad selalu berjuang keras, fokus demi meraih hasil terbaik di ajang ini,” tukasnya.

Indonesia saat ini menempati peringkat kedua klasemen sementara Grup A dengan tiga poin dari satu pertandingan. Posisi pertama ditempati Kamboja berkat kemenangan 4-0 atas Timor Leste.

Editor: Maji

Berita Terkait

Update Kasus Pelecehan Oknum Dokter di Garut, Korban Bertambah Jadi Lima Orang
Bupati Cirebon dan Gubernur Jabar Kompak Benahi Jalan Rusak, Target Rampung 2027
Dedi Mulyadi Ubah Kabupaten Cirebon Jadi Yogyakartanya Jawa Barat
Cek Disini, Sejumlah Tokoh Nasional Bicara Enam Bulan Pemerintahan Presiden Prabowo
Ketika Atalia Jadi Tempat Curhat Mahasiswa, Begini Suasananya
543 Tahun Kabupaten Cirebon: Menelusuri Jejak Para Wali yang Membangun Peradaban
BKKBN Catat Rekor MURI Pelayanan MOP, Bandung Barat Berkontribusi Puluhan Akseptor
Banjir di Palabuhanratu Sukabumi Rendam Puluhan Rumah di Tiga Desa dan Menewaskan Seorang Warga
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 21:36 WIB

Update Kasus Pelecehan Oknum Dokter di Garut, Korban Bertambah Jadi Lima Orang

Selasa, 22 April 2025 - 17:29 WIB

Bupati Cirebon dan Gubernur Jabar Kompak Benahi Jalan Rusak, Target Rampung 2027

Selasa, 22 April 2025 - 08:58 WIB

Cek Disini, Sejumlah Tokoh Nasional Bicara Enam Bulan Pemerintahan Presiden Prabowo

Selasa, 22 April 2025 - 08:20 WIB

Ketika Atalia Jadi Tempat Curhat Mahasiswa, Begini Suasananya

Senin, 21 April 2025 - 13:33 WIB

543 Tahun Kabupaten Cirebon: Menelusuri Jejak Para Wali yang Membangun Peradaban

Berita Terbaru