Bangun Korporasi Eksport, Lapas Garut siap penuhi permintaan Eksport “COIR SIDE” Negara tujuan Perancis

Kamis, 23 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komitmen Lapas Garut bangun korporasi export terwujud. Ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian kerja sama antara Lapas Garut dengan PT Agri Lestari Nusantara untuk memenuhi permintaan export coir side dari beberapa negara Eropa seperti Perancis. Kamis, (23/11/2023).

DARA | Kalapas Garut, Rusdedy, mengatakan serabut kelapa sering dipandang tidak memiliki nilai ekonomis, namun berkat kerja sama antara Lapas Garut dengan PT Agro Lestari Nusantara.

“Kita siap mengolah serabut kelapa menjadi berbagai produk yang bernilai tinggi dengan kualitas ekspor yang banyak dibutuhkan oleh negara-negara Eropa, apalagi wilayah Priangan Timur merupakan wilayah penghasil kelapa terbesar di pulau Jawa,” ujarnya di Lapas Kelas IIB Garut, Kamis (23/11/2023).

Disamping itu, sebut Kalapas, kegiatan ini merupakan kegiatan padat karya yang sangat cocok diterapkan sebagai program pembinaan kemandirian bagi warga binaan karena untuk mengolah serabut kelapa jadi produk bernilai ekonomis tidak memerlukan syarat pendidikan atau kemampuan khusus.

Ia berharap warga binaan dapat mengikuti secara serius pelatihan ini.

“Jika sudah terampil dan mampu memproduksi secara mandiri nantinya akan diberikan upah sesuai hasil produksi,” ujarnya.

Sementara itu, CEO PT. Agri Lestari Nusantara, Cepy Mungkubumi, menyebutkan bahwa manfaat dan value sabut kelapa sangat besar, terutama permintaan dari eropa.

“Semoga kolaborasi ini dapat bermanfaat, baik bagi perusahaan maupun bagi warga binaan Lapas Garut,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan juga penandatanganan dokumen kerja sama antara Lapas Garut dengan PT. Agri Lestari Nusantara.

Pelatihan kemandirian industri Coir Side diikuti oleh 20 orang Warga Binaan Lapas Garut dan terus dilaksanakan hingga mencapai kebutuhan 150 orang pekerja dengan target produksi 3600 coir side atau 4 Kontainer per Bulan.

Editor; denkur | Keterangan foto:
Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Lapas Garut dengan PT. Agri Lestari Nusantara untuk memenuhi permintaan export coir side dari beberapa negara Eropa di Aula lapas Garut, Kamis, (23/11/2023).(Foto: Ist)

Berita Terkait

Bupati Sukabumi Bangga Miliki Anak Muda yang Cinta Alquran
Hari Otda, Begini Pesan Mendagri yang Dibacakan Bupati Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Hari Otonomi Daerah
DPR RI Dukung Dedi Mulyadi Berantas Premanisme di Jawa Barat
Bapenda Kabupaten Sukabumi Raih Penghargaan Index Reformasi Birokrasi
Di Kabupaten Sukabumi Sudah Dibentuk 337 Koperasi Desa
Bupati Sukabumi Fokus Tangani Sampah
PAW, Muhammad Ridho Dilantik jadi Anggota DPRD Kota Sukabumi
Berita ini 5 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 20:24 WIB

Bupati Sukabumi Bangga Miliki Anak Muda yang Cinta Alquran

Jumat, 25 April 2025 - 13:33 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Hari Otonomi Daerah

Jumat, 25 April 2025 - 12:40 WIB

DPR RI Dukung Dedi Mulyadi Berantas Premanisme di Jawa Barat

Rabu, 23 April 2025 - 17:47 WIB

Bapenda Kabupaten Sukabumi Raih Penghargaan Index Reformasi Birokrasi

Rabu, 23 April 2025 - 17:38 WIB

Di Kabupaten Sukabumi Sudah Dibentuk 337 Koperasi Desa

Berita Terbaru

CATATAN

PRAGMATISME INGGRIS Instrumen “Tumpul”, Tarif Trump

Jumat, 25 Apr 2025 - 15:32 WIB