DARA | CIANJUR – Setelah penantian yang cukup panjang, sejumlah atlet peraih medali pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2018 di Bogor akhirnya menerima uang kadeudeuh dari Pemkab Cianjur, kemarin.
Pemberian bonus bagi para atlet peraih medali dan official itu sudah tertunda lebih kurang lima bulan dari selesainya pelaksanaan pesta olahraga terbesar di Jawa Barat itu.
Terlambatnya pemberian uang kadeudueh bagi para atlet itu karena tidak teranggarkan pada tahun anggaran 2018. Sehingga terjadi keterlambatan pada pemberian bonus bagi atlet peraih medali di Porda,” kata Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman, usai pemberian uang kadeudeuh bagi atlet di Pendopo Kabupaten Cianjur.
Herman menyebutkan, pada 2018 anggaran bagi KONI Kabupaten Cianjur berkurang. “Tahun anggaran lalu (2018) tidak ada angaran untuk uang kadeudeuh. Sehingga tahun ini, kita anggarkan lagi, dan sekarang sudah dicairkan,” ujarnya.
Herman menjelaskan, uang kadeudeuh untuk atlet peraih medali emas sebesar Rp30 juta, atlet peraih medali perak Rp12 juta, dan atlet peraih medali perunggu mendapatkan uang kadeudeuh Rp6 juta. Tak hanya untuk para atlet, 13 pelatih dari berbagai cabang olahraga dan 13 orang manajer tim juga mendapatkan bonus.
“Untuk Porda 2019 mudah-mudah kita dapat memberikan perhatian lebih, walaupun anggaran di APBD kurang memuaskan. Ke depannya pemkab akan melakukan kerjasama dengan mitra kerja perbankan,” katanya.
Herman berharap, untuk porda selanjutnya kontingen Kabupaten Cianjur bisa memberikan prestasi yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Ia juga menargetkan Cianjur bisa masuk ke papan tengah tengah.***
Wartawan: Purwanda
Editor: Ayi Kusmawan