Setiap kemarau, Pertanian di Pajampangan sering gagal panen.
DARA | Menteri Pertahanan Prabowo Subianto resmikan lima sumur bor dan pipanisasi di Desa Karanganyar, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
Sumur bor ini terwujud berkat kolaborasi antara Kemenhan ddengan Tim Universitas Pertahanan Republik Indonesia (UNHAN RI).
Dibangun untuk meminimalisir terjadinya krisis air di wilayah rentan kekeringan, salah satunya di wilayah Pajampangan yang sering terancam gagal panen saat musim kemarau.
Prabowo dalam pidatonya mengatakan kedepan akan mengembangkan peningkatan produksi pangan melalui media persemaian di setiap wilayah untuk kebutuhan masyarakat petani.
“Saya juga sudah memberikan petunjuk kepada Satgas UNHAN agar terus mengkaji bagaimana kita bisa meningkatkan bantuan air ini tidak hanya untuk kepentingan dirumah, akan tetapi bisa meningkatkan lahan pangan,” tuturnya.
Prabowo berpesan masyarakat harus bisa menghemat air sesuai kebutuhannya. Juga setiap kedusunan diharapkan dapat melakukan suatu inovasi membuat embung untuk menampung air saat musim hujan.
Sementara itu, Bupati Sukabumi H Marwan Hamami sangat bersyukur atas bantuan program yang direalisasikan di wilayah Pajampangan, sebab wilayah selatan Kabupaten Sukabumi kerap mengalami kekeringan saat memasuki musim kemarau.
“Ini adalah kado istimewa dari bapak Menhan untuk masyarakat. Program ini dapat menjawab mimpi masyarakat di sukabumi selatan,” ujarnya.
Bupati berharap dengan bantuan program tersebut kebutuhan masyarakat akan air dapat terpenuhi, sehingga keberlangsungan pertanian dapat berjalan dengan semestinya.
Editor: denkur