Salah satu Desa yang terdampak Dusun Situbuntu Kecamatan Cimanggung, sebanyak 145 KK dan 374 jiwa terkena dampak dari bencana angin puting beliung.
DARA| PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat melalui Program Pertamina Peduli menyalurkan bantuan paket makanan siap saji, selimut dan terpal kepada warga Dusun Situbuntu, Desa Mangunarja, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Korban bencana angin puting beliung yang disalurkan di Posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, Minggu (25/2/2024).
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengungkapkan rasa keprihatinan atas musibah yang terjadi kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang.
“Kami mewakili perusahaan turut prihatin dengan bencana yang menimpa masyarakat sekitar Kabupaten Bandung dan Sumedang. Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak,” ujar Eko.
Angin puting beliung yang menerjang Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi pada hari Rabu 21 Februari 2024 pukul 16.00 WIB. Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Sumedang, total korban terdampak sebanyak 412 Kepala Keluarga (KK) / 1359 jiwa yang tersebar di 6 Kecamatan dan 2 Kabupaten.
Salah satu Desa yang terdampak Dusun Situbuntu Kecamatan Cimanggung, sebanyak 145 KK dan 374 jiwa terkena dampak dari bencana angin puting beliung. Banyak atap rumah warga yang rusak dan terbawa oleh angin puting beliung sehingga warga banyak yang mengungsi di pos pengungsian BPBD Kabupaten Sumedang.
“Pertamina akan selalu berusaha terdepan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak dari bencana di sekitar wilayah operasional, hal tersebut sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan kepada masyarakat sekitar,”tutup Eko.
PT Pertamina Patra Niaga Regional JBB memastikan operasional lembaga penyalur BBM dan LPG berjalan normal pasca Bencana Angin Puting Beliung di wilayah Kabupaten Bandung, Sumedang dan sekitarnya.
Editor: Maji