Amien Rais Sempat Menduga Ratna Sarumpaet Sedang “Ngelmu”

Kamis, 4 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Amien Rais saat menjadi saksi Ratna Sarumpaet (Foto: detikcom)

Amien Rais saat menjadi saksi Ratna Sarumpaet (Foto: detikcom)

DARA | JAKARTA – Amien Rais sempat menduga Ratna Sarumpaet sedang belajar kekuatan spiritual alias “ngelmu”. Hal ia lontarkan saat menjadi saksi dalam kasus berita bohong Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2019).

“Saya kecewa berat. Ada bermacam teori. Jangan-jangan Ratna Sarumpaet yang lurus dan istiqomah ini ada (belajar) kekuatan spiritual sampai ke sana pikirannya (berbohong),” ujarnya.

Amien juga mengatakan, sempat sangat marah dengan sikap Ratna yang berbohong. Namun, akhirnya tetap membela Ratna dengan mengapresiasi keberanian Ratna untuk berkata jujur. “Saya kira malah ini sebuah solusi yang cepat. Karena yang bersangkutan menyatakan ya saya salah. Andaikata kalau beliau meliuk-meliuk, kan, masih panjang,” ujarnya.

Kesaksian lain yang disampaikan dalam persidangan itu, Amien mengetahui Ratna berbohong  tanggal 3 Oktober 2018 pukul 02.00 WIB. Tahu kabar kebohongan Ratna dari berita di media siber.

Keesokannya meminta bertemu dengan Prabowo Subianto untuk membicarakan kebohongan Ratna. Kemudian, atas inisiatif teman-teman disimpulkan harus ada konferensi pers. “Setiap orang pernah berbuat salah, termasuk Ratna Sarumpaet,” ujar Amien Rais.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Program Rumah Subsidi untuk Wartawan
156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini
Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Hewan Peliharaan dan Sepeda Motor Dominasi Layanan KAI Logistik Periode Arus Balik
PFI dan AJI Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis oleh Ajudan Kapolri
Keputusan Dewan Kehormatan PWI Tidak Mengikat, Hendry Ch Bangun Bongkar Kekeliruan
Operasi Ketupat 2025 Hari ke-12: Volume Kendaraan Meningkat, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Beberapa Titik
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 02:40 WIB

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Program Rumah Subsidi untuk Wartawan

Selasa, 8 April 2025 - 12:38 WIB

156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini

Selasa, 8 April 2025 - 12:28 WIB

Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Senin, 7 April 2025 - 12:30 WIB

Hewan Peliharaan dan Sepeda Motor Dominasi Layanan KAI Logistik Periode Arus Balik

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman memonitor kondisi lalu lintas di sejumlah titik berpotensi macet lewat konferensi video bersama petugas Dinas Perhubungan Jabar yang tersebar di lapangan. (Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 Apr 2025 - 11:29 WIB