Ini Pernyataan Ketua KORMI Kabupaten Bandung di Acara Orientasi Olahraga Masyarakat

Sabtu, 30 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Ketua KORMI Kabupaten Bandung, Emma Dety (Foto: diskominfo)

Ketua KORMI Kabupaten Bandung, Emma Dety (Foto: diskominfo)

Emma Dety menyebutkan duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan tentunya menjadikan asa dan harapan baru bagi olahraga masyarakat di Kabupaten Bandung.


DARA| Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bandung melaksanakan orientasi olahraga masyarakat Bedas di Gedung Moch Toha Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Jumat (29/3/2024).

Hadir pada kesempatan itu Bupati Bandung Dr. HM. Dadang Supriatna selaku Dewan Pelindung KORMI Kabupaten Bandung. Ketua KORMI Kabupaten Bandung Hj. Emma Dety Dadang Supriatna, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung H. Ruli Hadiana, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bandung H. Tata Irawan dan pengurus KORMI Provinsi Jawa Barat. Hadir pula duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan se-Kabupaten Bandung.

Ketua KORMI Kabupaten Bandung Hj. Emma Dety Dadang Supriatna mengatakan KORMI Kabupaten Bandung dalam kiprah pengembangan dan pembinaan organisasi masyarakat terus-menerus membangun program-program yang mengarah pada peningkatan angka partisipasi masyarakat berolahraga.

“Pengukuhan duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan pada tahun 2023 langkah konkrit serta dapat menjadikan rencana induk arah kebijakan pembinaan dan pengembangan keolahragaan di tingkat Kabupaten Bandung,” kata Emma Dety dalam sambutannya.

Hal itu, imbuhnya, dapat dijadikan sebagai terobosan rencana induk arah kebijakan pembinaan dan pengembangan keolahragaan nasional yang dilaksanakan oleh KORMI Kabupaten Bandung.

“Sesuai dengan amanah Undang-undang Keolahragaan dan tujuan Desain Besar Olahraga Nasional atau DBON,” ujarnya.

Emma Dety menyebutkan duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan tentunya menjadikan asa dan harapan baru bagi olahraga masyarakat di Kabupaten Bandung.

“Namun kehadiran duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan juga harus mendapatkan dukungan penuh, bukan hanya oleh KORMI Kabupaten Bandung. Namun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung juga, karena dengan hadirnya duta-duta olahraga masyarakat, Pemkab Bandung juga akan mendapatkan berbagai bonus. Mulai dari peningkatan angka partisipasi masyarakat berolahraga hingga peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada aspek peningkatan harapan hidup,” ujarnya.

Emma Dety mengungkapkan salah satu peningkatan angka harapan hidup di Kabupaten Bandung, mesti didorong dengan kehidupan yang sehat, bugar dan gembira yang tentunya semua itu merupakan tugas KORMI Kabupaten Bandung. Selain itu koordinator kecamatan dan duta olahraga masyarakat desa dan kelurahan.

Lebih lanjut Bunda Bedas ini mengatakan KORMI pada tahun 2024 ini berfokus pada peningkatan angka partisipasi masyarakat berolahraga.

“Hal ini tentunya akan berdampak pada peningkatan kesehatan dan kebugaran masyarakat di Kabupaten Bandung melalui duta olahraga masyarakat,” katanya.

Seperti diketahui saat ini, kata dia, fenomena generasi muda sudah mulai dan banyak mendapatkan penyakit berat di usia produktifnya. “Itu dikarenakan kurangnya pemahaman pola hidup sehat,” ucapnya.

Untuk itu, menurut Emma Dety, duta olahraga masyarakat dihadirkan untuk melakukan tindakan preventif atau pencegahan agar generasi-generasi muda di Kabupaten Bandung mendapatkan kesehatan, kebugaran, kegembiraan dan tentunya Bedas dengan program-program yang telah disiapkan.

Pada kesempatan lain, kata Emma Dety, KORMI Kabupaten Bandung ikut serta dalam membantu Pemkab Bandung dalam upaya tindakan preventif atau pencegahan ketimbang kuratif atau pengobatan.

“Yang tentunya akan terciptanya masyarakat Kabupaten Bandung yang sehat dan Bedas,” katanya.

Menurutnya, dalam dunia kesehatan, saat lebih fokus pada tindakan kuratif atau pengobatan ketimbang preventif. Pada kegiatan orientasi olahraga masyarakat Bedas kali ini berharap kepada seluruh duta olahraga masyarakat dapat menjadi pelopor dalam tindakan pencegahan.

“Kami juga berharap kepada Pemkab Bandung untuk dapat mendukung setiap program-program yang bersifat preventif atau lebih baik mencegah dari pada mengobati yang akan memberikan dampak lebih luas dan lebih efisien dari sisi ekonomi,” jelasnya.

Emma Dety berharap seluruh elemen KORMI Kabupaten Bandung, pengurus, inorga, koordinator kecamatan dan duta olahraga masyarakat desa serta kelurahan bisa istikomah dalam menjalankan tugas dan fungsi, sehingga dapat bersama mewujudkan Kabupaten Bandung BEDAS (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera).

 

Editor: Maji

Berita Terkait

PELATIH INDONESIA Kluivert & Warisan Rinus Michels
RASIO ERICK THOHIR Tolok Ukur Elkan Baggott
SUKSESI SHIN TAE YONG “Bagai Hujan Jatuh ke Pasir”
Begini Respon Kapten Timnas Jay Idzes Soal Pemecatan Pelatih STY
Breakingnews: PSSI Pecat Shin Tae-yong, Erick Thohir Jelaskan Alasannya
Bobotoh Dicekal Saat Persib Bertandang Melawan Bali United, Selasa 7 Januari 2025
Simak Nih, Harapan Pelatih Persib di Tahun 2025
FINAL PIALA TELUK Jangan Berkelahi dalam Kapuk!
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:31 WIB

PELATIH INDONESIA Kluivert & Warisan Rinus Michels

Rabu, 8 Januari 2025 - 21:41 WIB

RASIO ERICK THOHIR Tolok Ukur Elkan Baggott

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:51 WIB

SUKSESI SHIN TAE YONG “Bagai Hujan Jatuh ke Pasir”

Senin, 6 Januari 2025 - 13:41 WIB

Begini Respon Kapten Timnas Jay Idzes Soal Pemecatan Pelatih STY

Senin, 6 Januari 2025 - 13:10 WIB

Breakingnews: PSSI Pecat Shin Tae-yong, Erick Thohir Jelaskan Alasannya

Berita Terbaru

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

HEADLINE

Pengunaan AI Harus Prioritaskan Keselamatan Pasien

Jumat, 10 Jan 2025 - 10:59 WIB