Permainan dan olahraga tradisional sangat penting bagi perkembangan anak, mulai dari kognitif, afektif, hingga psikomotorik.
DARA | Demikian dikatakan Sekretaris Dinas Budaya Pemuda dan Olahraga (Sekdisbudpora) Kabupaten Sukabumi, Yanti Irianti usai menghadiri Festival Permainan dan Olahraga Tradisional Jabar 2024 yang digelar di Bandung.
Senada dengan apa yang dikatakan Kadispora Jabar Asep Sukmana, Yanti Irianti menilai festival permainan dan olahraga tradisional ini menjadi ruang untuk melestarikan budaya Jawa Barat.
“Ini kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan budaya nenek moyang agar tetap lestari dan selalu dikenang oleh anak-anak jaman sekarang,” ujar Yanti, Rabu (15/5/2024).
Selain itu kata Yanti, diharapkan melalui gelaran ini masyarakat dapat mengapresiasi keanekaragaman seni budaya, termasuk berupa permainan dan olahraga tradisional.
Asa tahu saja, Festival Permainan dan Olahraga Tradisional Jabar 2024 ini berlangsung tanggal 6 dan 7 Mei 2024 lalu.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman dalam pidatonya saat membuka acara tersebut mengatakan, permainan dan olahraga tradisional dapat mendekatkan budaya Jabar sekaligus mengasah intuisi generasi muda, khususnya anak-anak.
“Kita butuh generasi muda yang mentalitasnya kuat dan itu harus berbasis budaya,” ujar Herman.***
Editor: denkur