“Pelatihan ini penting untuk mempersiapkan generasi penerus menghadapi tantangan masa depan dengan meningkatkan hard skill dan soft skill,”
DARA | Sebanyak 105 warga Garut mengikuti kegiatan Upskilling bertema “Upskill for Lifelong Learning” yang dilaksanakan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Kabupaten Garut bekerja sama dengan PT Mitra Utama Madani (MUM).
Acara ini berlangsung di Ballroom Fave Hotel Garut, Jalan Cimanuk, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (20/6/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Garut, Budi Gan Gan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Garut, Muksin, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Pimpinan Cabang PT. PNM Kabupaten Garut, Ramadhan Firmansyah, mengatakan bahwa hampir 50 persen dari 105 peserta yang hadir merupakan putra-putri nasabah Mekaar.
“Pelatihan ini penting untuk mempersiapkan generasi penerus menghadapi tantangan masa depan dengan meningkatkan hard skill dan soft skill,” ujarnya, Kamis (20/6/2024).
Menurut Ramadhan, pelatihan ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan PT. PNM dalam menyiapkan fresh graduate, baik untuk menjadi wirausaha maupun berkarir di perusahaan.
“Kami juga akan mengadakan pelatihan komunikasi, Microsoft Excel, dan lainnya oleh para pemateri handal,” ujarnya.
Ramadhan juga menyebutkan PT PNM hadir di Kabupaten Garut dengan 1.579 karyawan dan masih membuka lowongan kerja.
“Barangkali dari 105 peserta ini bisa langsung mendaftar setelah kegiatan ini. Kami adalah lembaga keuangan non-bank milik pemerintah, jadi suatu kebanggaan bisa bergabung untuk memuliakan dan mewujudkan cita-cita kita semua,” katanya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Budi Gan Gan, mengapresiasi pelatihan ini yang dinilainya dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Garut.
Terlebih, menurutnya, pelatihan ini bertujuan memberikan kemampuan baru mengenai hard skill dan soft skill dalam menghadapi karir sebagai pekerja maupun pengusaha bagi kalangan fresh graduate di Kabupaten Garut.
“Kami berharap PNM tidak hanya menjadi lembaga pemberi, tetapi juga mampu memberdayakan ekonomi masyarakat di Kabupaten Garut. Mari kita optimalkan peran dan fungsi masing-masing untuk mencerdaskan dan membentuk anak-anak muda yang handal, berkualitas, dan berdaya saing tinggi,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Disnakertrans Kabupaten Garut, Muksin, menilai pelatihan ini penting untuk mempersiapkan SDM yang siap kerja, membentuk karakter peserta, meningkatkan keterampilan, dan pengetahuan. Hal ini akan banyak membantu dalam rangka pengentasan pengangguran di Kabupaten Garut.
“Saya berpesan untuk para fresh graduate agar meningkatkan kompetensi, keterampilan, dan membangun sikap positif sehingga menjadi manusia unggul dan siap bekerja,” katanya.***
Editor: denkur