Empat Orang Dilaporkan Terluka akibat Ledakan Granat di Cisurupan Garut

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas dari kepolisian dan TNI melakukan cek TKP di lokasi ledakan granat nanas di Kampung Babakan Garut, Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Senin (24/6/2024).(Foto: Istimewa)

Petugas dari kepolisian dan TNI melakukan cek TKP di lokasi ledakan granat nanas di Kampung Babakan Garut, Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Senin (24/6/2024).(Foto: Istimewa)

Empat orang dilaporkan mengalami luka akibat ledakan granat nanas yang terjadi di Kampung Babakan Garut, Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Senin (24/6/2024).

DARA | Kapolsek Cisurupan, Polres Garut, Iptu Asep saepudin, mengatakan persitiwa tersebut terjadi sekira pukul 09.30 WIB.

Menurutnya, kejadian bermula ketika salah satu korban bernama Ayi Sutiawan (46), menemukan granat nanas latihan di dalam sebuah sepatu yang sudah tidak dipakai.

“Diduga penasaran Ayi mencoba menarik pematik granat tersebut, sehingga mengakibatkan ledakan yang cukup keras,” ujar Asep, Senin (24/6/2024).

Menurut Asep, akibat kejadian tersebut menimbulkan 4 korban, yakni Adih (53), Mulayana Yusuf (3), Raisa Fitri (6), yang mengalami luka akibat serpihan granat latihan, dan Ayi Sutiawan (46) mengalami luka robek di bagian jari tangan kiri serta mengalami luka dari percikan di bagian kaki juga badan.

Asep menyebutkan, sebagai penangangan awal, ke empat korban dilarikan ke Puskesmas Cisurupan guna mendapatkan penanganan medis. Namun, akhirnya keempat korban dirujuk ke RSUD dr. Slamet Garut oleh pihak Puskesmas.

“Kami juga telah melakukan cek TKP di lokasi kejadian, dan memintai keterangan sejumlah saksi serta mengamankan barang bukti terkait kejadian tersebut,” ujarnya.

Asep menuturkan, jika peristiwa tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut, sembari menunggu kondisi korban pulih dari luka-luka yang mereka alami.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap benda-benda yang mencurigakan dan dapat membahayakan.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar melalporkan kepada pihak kepolisian apabila ada benda yang mencurigakan,” katanya.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Apel di Lingkup Dinas Pendidikan, Bupati Sukabumi Beberkan Program Pusat dan Daerah
Sekda Pimpin Rapat Koperasi Merah Putih Bersama DKUKM Kabupaten Sukabumi
Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Silaturahmi Idulfitri Pemkot Sukabumi Momentum Perkuat Sinergi Tingkatkan PAD
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat

Rabu, 9 April 2025 - 15:09 WIB

Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025 - 14:19 WIB

Apel di Lingkup Dinas Pendidikan, Bupati Sukabumi Beberkan Program Pusat dan Daerah

Rabu, 9 April 2025 - 14:06 WIB

Sekda Pimpin Rapat Koperasi Merah Putih Bersama DKUKM Kabupaten Sukabumi

Rabu, 9 April 2025 - 11:18 WIB

Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika

Berita Terbaru