Pj Bupati Cirebon Tegaskan Komitmennya Wujudkan Pemerintahan Bersih dan Transparan

Kamis, 10 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Wilayah II KPK RI, Bahtiar Ujang Purnama (Foto: Istimewa)

Direktur Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Wilayah II KPK RI, Bahtiar Ujang Purnama (Foto: Istimewa)

Kerja sama ini komitmen untuk memperbaiki pelayanan publik.

DARA | Penjabat Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.

Pernyataan ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang berlangsung di ruang rapat Nyimas Gandasari Setda Kabupaten Cirebon, Kamis (10/10/2024).

Rapat ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara Pemkab Cirebon dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.

Wahyu menekankan pentingnya sinergi ini untuk meningkatkan pengelolaan pemerintahan yang lebih baik.

“Kerja sama ini merupakan komitmen kami untuk memperbaiki pelayanan publik, terutama melalui digitalisasi di sektor kesehatan,” ujarnya.

Ia menjelaskan digitalisasi adalah langkah strategis untuk mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai layanan yang disediakan pemerintah.

Lebih lanjut, Wahyu menyatakan bahwa fokus Pemkab Cirebon tidak hanya pada pelayanan, tetapi juga pada transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan pemerintahan.

Ia berharap, dengan kolaborasi yang solid, Cirebon dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk mencegah potensi korupsi.

Direktur Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Wilayah II KPK RI, Bahtiar Ujang Purnama, memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah Pemkab Cirebon dalam memberantas korupsi.

“Kami mengapresiasi banyaknya upaya positif yang dilakukan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas,” katanya.

Bahtiar juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Cirebon berhasil meraih skor 67 dalam penilaian potensi korupsi, menunjukkan bahwa daerah ini berada di jalur yang benar, meski perlu tetap waspada.

“Inovasi dan komunikasi yang baik dengan masyarakat sangat penting,” katanya.

Ia menekankan komunikasi efektif antara pemerintah dan publik akan membangun kepercayaan masyarakat. KPK mendorong Pemkab Cirebon untuk terus memberikan informasi yang jelas dan transparan tentang program serta kebijakan yang dijalankan.

“Dengan informasi yang memadai, masyarakat dapat memahami dan terlibat aktif dalam pengawasan,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kakanwil Kemenkumham Jabar: Rehabilitasi Narkoba bagi WBP Kegiatan Luar Biasa
Garut Siap Jadi Tuan Rumah Festival Tunas Bahasa Ibu 2024
Bupati Sukabumi Bahas Soal Mitra Cai dan Ketahanan Pangan
Amankan Pilkada, Polres Sukabumi Gelar Operasi Mantap Praja Lodaya-2024
INKAI Garut Gelar Karate Championship 2024 Ajang Latihan Mental dan Pencarian Bibit Unggul
Masa Tenang di Garut, Paslon Ikut Tertibkan Alat Peraga Kampanye
Tenaga Pendidik Se-Jabar Akan Dilatih Jadi Guru Penggerak
Seorang Siswa Dianiaya Kakak Kelas, Pj Bupati Subang akan Pecat Oknum Kepsek dan Gurunya
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 19:56 WIB

Kakanwil Kemenkumham Jabar: Rehabilitasi Narkoba bagi WBP Kegiatan Luar Biasa

Senin, 25 November 2024 - 18:52 WIB

Garut Siap Jadi Tuan Rumah Festival Tunas Bahasa Ibu 2024

Senin, 25 November 2024 - 16:49 WIB

Bupati Sukabumi Bahas Soal Mitra Cai dan Ketahanan Pangan

Senin, 25 November 2024 - 16:35 WIB

Amankan Pilkada, Polres Sukabumi Gelar Operasi Mantap Praja Lodaya-2024

Minggu, 24 November 2024 - 20:25 WIB

INKAI Garut Gelar Karate Championship 2024 Ajang Latihan Mental dan Pencarian Bibit Unggul

Berita Terbaru