Waspadai Dampak Cuaca Ekstrem, Pj. Bupati Cirebon Rakor Dampak Bencana Alam dan Inflasi

Selasa, 19 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


DARA| Pj. Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya memimpin Rapat Koordinasi di Command Center Kabupaten Cirebon. Rapat ini fokus pada isu bencana alam akibat musim hujan dan kondisi inflasi daerah.(Foto: Bambang/dara)

DARA| Pj. Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya memimpin Rapat Koordinasi di Command Center Kabupaten Cirebon. Rapat ini fokus pada isu bencana alam akibat musim hujan dan kondisi inflasi daerah.(Foto: Bambang/dara)

Semua pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam menyusun rencana aksi untuk mengurangi dampak.

DARA| Pj. Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya memimpin Rapat Koordinasi Inflasi yang digelar di Command Center Kabupaten Cirebon. Rapat ini fokus pada dua isu penting yang tengah mengancam, yaitu bencana alam akibat musim hujan dan kondisi inflasi yang masih menjadi tantangan di tingkat nasional.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan wilayah Cirebon dan sekitarnya berisiko tinggi terhadap cuaca ekstrem yang dipengaruhi fenomena La Nina, yang dapat menyebabkan hujan deras, banjir, dan longsor. Oleh karena itu, BMKG mendorong pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mempersiapkan langkah-langkah mitigasi untuk menghadapi kemungkinan terburuk.

Bencana alam seperti banjir dan longsor tidak hanya mengancam keselamatan jiwa, tetapi juga berpotensi mengguncang perekonomian daerah, yang pada gilirannya dapat memperburuk kondisi inflasi. Oleh karena itu, kami perlu melakukan koordinasi yang lebih erat dan langkah-langkah strategis untuk mengurangi dampak dari kedua isu tersebut,” ujar Wahyu Mijaya dalam sambutannya.

Menurut analisis yang disampaikan dalam rapat, bencana alam dapat memperburuk kondisi inflasi karena mengganggu distribusi pangan dan bahan pokok lainnya.

Jika infrastruktur terganggu, pasokan barang bisa terhambat, memicu kenaikan harga yang semakin membebani masyarakat. Untuk itu, selain menyiapkan langkah-langkah penanggulangan bencana, pemerintah daerah juga perlu menjaga kestabilan ekonomi daerah agar masyarakat tidak semakin tertekan oleh inflasi.

“Koordinasi antara berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, BMKG, hingga masyarakat, sangat penting agar kita bisa siap menghadapi cuaca ekstrem ini. Langkah-langkah antisipasi seperti perbaikan drainase, pemetaan daerah rawan bencana, dan penyiapan bantuan logistik harus segera dipersiapkan,” tambah Wahyu Mijaya.

Masyarakat diminta proaktif merespon imbauan BMKG terkait cuaca ekstrem. Selain itu, masyarakat juga diajak untuk lebih proaktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan kegiatan gotong royong, seperti membersihkan saluran air dan menanam pohon untuk mencegah longsor.

Langkah strategis untuk kepentingan bersama, rapat koordinasi ini dihadiri berbagai instansi terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial, Dinas Pangan, serta perwakilan dari sektor ekonomi. Semua pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam menyusun rencana aksi untuk mengurangi dampak bencana dan menjaga kestabilan harga barang di pasaran.

Pemerintah Kabupaten Cirebon pun menegaskan kesiapsiagaan adalah kunci untuk menghadapi tantangan cuaca ekstrem dan dampaknya terhadap perekonomian, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat tetap terjaga.

Editor: Maji

Berita Terkait

Pj Bupati Cirebon Apresiasi Evaluasi Kinerja Pelayanan Kesehatan dalam Program JKN
Pj Bupati Cirebon Pantau Pemeliharaan PJU, Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan Pengguna Jalan
Jelang Debat Kedua dan Kampanye Rapat Umum Pilkada 2024, KPU Garut Gelar Rapat Koordinasi
Pemkab Garut Raih Opini Kualitas Tertinggi dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024
Terima Orderan 24 Jam, Tukang Bangunan Garut Kini Bisa Dipanggil Online
Ini Empat Agenda yang Tersaji dalam Rapat Dinas Bupati Sukabumi
Asa Bupati Marwan di Gerakan PKK
Kolaborasi Membangun Inovasi: Lapas Narkotika Cirebon Sambangi Lapas Garut
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 10:42 WIB

Waspadai Dampak Cuaca Ekstrem, Pj. Bupati Cirebon Rakor Dampak Bencana Alam dan Inflasi

Selasa, 19 November 2024 - 08:28 WIB

Pj Bupati Cirebon Pantau Pemeliharaan PJU, Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan Pengguna Jalan

Selasa, 19 November 2024 - 08:10 WIB

Jelang Debat Kedua dan Kampanye Rapat Umum Pilkada 2024, KPU Garut Gelar Rapat Koordinasi

Selasa, 19 November 2024 - 08:05 WIB

Pemkab Garut Raih Opini Kualitas Tertinggi dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024

Senin, 18 November 2024 - 19:32 WIB

Terima Orderan 24 Jam, Tukang Bangunan Garut Kini Bisa Dipanggil Online

Berita Terbaru


Yura Yunita  akan memeriahkan suasana pascapertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Selasa ini, (19/11/2024).(Foto: PSSI)

HEADLINE

Giliran Yura Yunita Bakal Menghibur Suporter di GBK

Selasa, 19 Nov 2024 - 11:12 WIB