Cirebon Power Siap Pensiun Dini PLTU Unit 1, Ikuti Langkah Pemerintah Menuju Energi Terbarukan

Selasa, 18 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Rencana pensiun dini untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Unit 1 milik Cirebon Power kini semakin nyata.

DARA | Langkah ini adalah bagian dari komitmen Indonesia dalam transisi energi, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, dan mempercepat peralihan ke sumber energi terbarukan.

Meskipun proses ini masih berlangsung, Cirebon Power siap mengikuti arahan pemerintah untuk mewujudkan pensiun dini PLTU berkapasitas 660 MW tersebut.

Joseph Pangalila, Wakil Direktur Utama Cirebon Power, mengatakan saat ini pihaknya masih terus berkomunikasi intens dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta PT PLN (Persero).

Proses ini, menurutnya, masih dalam tahap pembahasan yang matang.

“Prosesnya masih berjalan dan kami tetap berkomunikasi dengan Kementerian ESDM dan PLN. Kami siap mengikuti tahapan selanjutnya yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata Joseph, menegaskan komitmennya untuk mendukung kebijakan ini.

Inisiatif pensiun dini ini sebenarnya sudah digagas oleh Cirebon Power sejak awal, dan perusahaan telah menyiapkan langkah-langkah transisi yang diperlukan.

Cirebon Power siap melaksanakan rencana ini lebih awal dari jadwal semula, dengan target pensiun pada 2035, tujuh tahun lebih cepat dibandingkan rencana awal yang ditetapkan pada 2042.

Langkah ambisius ini mendapat dukungan positif dari Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, yang menyatakan bahwa pemerintah tetap berkomitmen untuk memensiunkan seluruh PLTU batu bara di Indonesia.

Namun, menurut Bahlil, tantangan terbesar dalam mencapai tujuan ini adalah terkait dengan pendanaan yang sangat besar.

“Untuk mencapai ini, kami membutuhkan dana yang cukup besar. Tapi, kami menghargai langkah Cirebon Power yang sudah memikirkan pembiayaan untuk mendanai penghentian operasional PLTU ini,” ujar Bahlil.

Bahlil menegaskan bahwa pensiun dini PLTU dapat terlaksana jika dua syarat utama terpenuhi: pertama, ada pendanaan yang memadai, dan kedua, proses tersebut tidak membebani negara, PLN, maupun masyarakat.

“Jika semua syarat ini dipenuhi, kami siap untuk melanjutkan langkah pensiun dini PLTU. Kami ingin transisi energi ini berjalan lancar tanpa membebani siapa pun,” tambahnya.

Dengan langkah progresif ini, Cirebon Power tidak hanya mendukung kebijakan pemerintah untuk transisi energi, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Menurut para ahli, pensiun dini PLTU ini akan menjadi contoh penting bagi sektor energi Indonesia, dan bisa menjadi model bagi perusahaan lainnya untuk lebih berani beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan.

Keputusan Cirebon Power untuk memensiunkan PLTU Unit 1 lebih cepat dari jadwal ini menjadi sorotan utama, mengundang perhatian publik dan menunjukkan keseriusan Indonesia dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan menjaga keberlanjutan energi di masa depan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Polres Sukabumi Siap Gelar Operasi Ketupat, Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi 28 Hingga 30 Maret
Bupati dan Ketua DPRD Sukabumi Sidak ke Pasar Semi Modern Palabuhanratu
Tinjau Pasar Limbangan, Wabup Garut Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran
Wujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah, Ketua DPRD Ajak Semua Pihak Bersinergi
Ini Arti Sukabumi Mubarakah yang Digaungkan Bupati Asep Japar
Tiga Polisi Gugur, Jajaran Polres Sukabumi Gelar Salat Gaib
PWI Kota Bogor Bahagiakan Ratusan Anak Yatim
Paripurna DPRD Kota Sukabumi, Ayep Zaki: “Selama 2024 Pembangunan Meningkat Signifikan”
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:21 WIB

Polres Sukabumi Siap Gelar Operasi Ketupat, Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi 28 Hingga 30 Maret

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:11 WIB

Bupati dan Ketua DPRD Sukabumi Sidak ke Pasar Semi Modern Palabuhanratu

Rabu, 19 Maret 2025 - 20:08 WIB

Tinjau Pasar Limbangan, Wabup Garut Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran

Rabu, 19 Maret 2025 - 19:52 WIB

Wujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah, Ketua DPRD Ajak Semua Pihak Bersinergi

Rabu, 19 Maret 2025 - 19:44 WIB

Ini Arti Sukabumi Mubarakah yang Digaungkan Bupati Asep Japar

Berita Terbaru

Agus Mulya Sutanto (tengah) saat memimpin rapat di hadapan para pengurus cabor (Foto: Istimewa)

BANDUNG UPDATE

Hadapi BK, KONI Bandung Barat Ngotot Minta Anggaran Rp15 Miliar

Kamis, 20 Mar 2025 - 17:06 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Horeeee, Bonus Atlet Berprestasi Bandung Barat Cair Jelang Lebaran

Kamis, 20 Mar 2025 - 16:03 WIB