Home / Ads

Jaga Jumlah Produksi Padi, Jabar Terapkan Perda Sawah Abadi

Selasa, 24 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: explorejabar.blogspot.com

ILUSTRASI. Foto: explorejabar.blogspot.com

DARA | CIANJUR – Pemprov Jawa Barat menerapkan Perda Sawah Abadi sebagai solusi agar keberadaan sawah tak cepat habis.

Demikian kata Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, saat memberikan arahan sekaligus bersilaturahmi dengan  Kelompok Tani/Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Satuan Pelayanan Balai Benih Hortikultura Cikadu, Kabupaten  Cianjur, menjelang akhir pekan lalu. Menurut dia, Perda Sawah Abadi menjadi salah satu solusi untuk menjaga keberadaan area persawahan di daerah ini, sehingga jumlah produksi tani stabil.

“Ada tantangan dalam pertanian. Yakni lahan (pertanian) semakin menyempit. Solusinya adalah Perda Sawah Abadi dan harapannya diikuti pemerintah kabupaten/kota lainnya,” ujar dia.

Selain itu, cuaca menjadi tantangan di sektor pertanian. Karena itu, lanjutnya, harus ada edukasi terkait lingkungan kepada masyarakat. Problem lainnya adalah generasi penerus. Saat ini, jarang sekali generasi pemuda yang ingin menjadi petani.

“Tentunya, pertanian harus dijadikan sektor usaha yang berorientasi menguntungkan, di mana faktor ini yang menjadi pertimbangan generasi muda dalam menekuni suatu usaha,” katanya.

Uu berharap link-and-match antara lahan dan manfaatnya dapat meningkatkan jumlah produksi sekaligus melestarikan lingkungan. “Maka bantuan untuk bidang pertanian, seperti alat- alat, harus sampai ke petani yang membutuhkan.”

Ia menuturkan, Jawa Barat menjadi salah satu lumbung padi terbesar di Indonesia dengan produksi 13,52 juta ton atau 15,38 persen dari total produksi nasional. Karena itu Pemprov Jawa Barat saat ini akan terus memerhatikan kondisi pertanian.

“Sebab, sektor pertanian, terutama pangan,  merupakan faktor vital bagi masyarakat Jawa Barat dan nasional,” katanya.***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
hello world
Citranatal 90 Dha Info
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:43 WIB

Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:47 WIB

“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202

Berita Terbaru