Peningkatan jumlah pemohon pembuatan SKCK terjadi puka di Mapolres Cianjur, stelah pemerintah pusat membuka pendaftaran seleksi CPNS. Pelayanan permohonan pun memakan waktu cukup lama.
DARA | CIANJUR – Pemohon surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) di Polres Cianjur, Jawa Barat, meningkat, setelah pemerintah pusat membuka pendaftaran seleksi CPNS.
Sejak dua hari terakhir, sekitar 300 orang pemohon mendatangi sentra pelayanan SKCK di Polres Cianjur. SKCK merupakan salah satu syarat untuk melengkapi maran kerja.
Wakapolres Cianjur Kompol, Jaka Mulyana, menyebutkan, lonjakan jumlah pemohon itu terjadi sejak dibukanya lowongan CPNS. Sebagian besar pemohon, lanjut dia,berniat mendaftarkan diri pada seleksi penerimaan PNS.
“Biasanya ada 100 orang per hari, sejak dua hari kemarin bertambah jadi 300 orang setiap hari. Peningkatannya sesuai dengan jadwal penerimaan pegawai negeri sipil dari pusat itu tadi,” ujar Jaka, di Mapolres Cianjur, kemarin.
Pihaknya terus melayani permohonan dan memastikan ketersediaan blanko SKCK tersedia. Jika terjadi kekurangan, pihaknya segera berkoordinasi agar untuk mendapatkan SKCK tambahan.
Ia tak memungkiri, lonjakan jumlah permohonan membuat waktu pelayanan menjadi cukup lama. Tapi, setidaknya pemohon bisa mendapatkan surat yang dibutuhkan.
Jaka mengungkapkan, lonjakan permohonan juga terjadi saat rekrutmen pegawai perusahaan hingga penerimaan calon anggota Polri. “Termasuk momen kelulusan sekolah menengah atas, biasanya pemohon banyak juga,” katanya.***
Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan
