Pengasuh dan ibu bayi diketahui mengidap penyakit pada 13 Januari, dengan bayi itu menunjukkan tanda-tanda infeksi pada 29 Januari.
DARA| HUWAN- Seorang bayi baru lahir di Wuhan, China dinyatakan positif terjangkit virus corona. Bayi ini dinyatakan positif virus corona hanya 30 jam setelah dilahirkan pada 2 Februari di Rumah Sakit Anak Wuhan.
Sejak itu, para dokter mengemukakan kekhawatiran bahwa penyakit itu bisa ditularkan dari ibu ke anak di dalam kandungan.
“Ini mengingatkan kita untuk memperhatikan ibu-ke-anak yang kemungkinan menjadi jalur penularan virus corona,” kata kepala dokter dari departemen kedokteran neonatal Rumah Sakit Anak Wuhan, Zeng Lingkong, dikutip dari The Independent, Kamis (6/2/2020).
Rumah sakit ini mengonfirmasi kasus kedua yang melibatkan bayi.
Pengasuh dan ibu bayi diketahui mengidap penyakit pada 13 Januari, dengan bayi itu menunjukkan tanda-tanda infeksi pada 29 Januari.
Tak satu pun dari kedua bayi itu dalam kondisi kritis, menurut dokter.
“Apakah pengasuh bayi itu yang menularkan virus itu atau ibunya yang menularkan ke bayinya, kami belum bisa memastikan saat ini,” kata Zeng, dikutif merdeka.com
“Tapi kami bisa mengonfirmasi bahwa bayi itu memiliki kontak langsung dengan pasien yang terinfeksi virus corona yang mana dikatakan bayi baru lahir juga bisa terinfeksi.”
Sementara itu di Singapura, bayi berusia enam bulan di antara empat kasus baru yang dikonfirmasi di negara tersebut, sehingga jumlah warga Singapura yang terinfeksi mencapai 28 orang.
Editor : Maji