Peristiwa aneh terjadi di Desa Ngambarsari, Karangtengah, Wonogiri. 28 kambing tewas mengenaskan leher dan perunta tercabik-cabik. Lalu apa sebenarnya yang terjadi?
DARA | WONOGIRI – Pertama ditemukan Sabtu pagi 8 Februari 2020. Namun, hingga hari kemarin masih juga ditemukan kambing yang tewas hingga jumlahnya mencapai 28 ekor.
Dikutip dari suara.com, Selasa (11/2/2020), Kapolsek Karangtengah, AKP Sentot Giswanto, mengatakan, jumlah kambing yang mati selama tiga hari tersebut ada 28 ekor. Sedangkan kambing yang terluka ada empat ekor.
“Hari pertama ada sembilan ekor yang mati, hari kedua 14 ekor dan hari ketiga lima ekor. Total 28 kambing yang mati tersebut milik sembilan warga Desa Ngambarsari,” ujarnya.
Sementara itu, menurut petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Solo dan Dinas Kesehatan Hewan Distrik Batuwarno, puluhan ekor kambing tersebut mati diduga akibat serangan anjing hutan, pasalnya ada bekas luka gigitan.
“BKSDA dan dokter hewan menganjurkan agar kambing yang mati tersebut tidak dikonsumsi dan harus dikubur,” kata Sentot.***
Editor: denkur | Sumber: suara.com