Disperindag Pastikan Stok Bawang Putih di Kabupaten Bandung Aman

Rabu, 12 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: saibumi.com

Foto: saibumi.com

Masyarakat Kabupaten Bandung, Jawa Barat, diminta untuk tidak resah dan khawatir terhadap stok bawang putih yang kini semakin langka akibat kebijakan Pemerintah Pusat menghentikan impor sementara dari China. Penghentian impor tersebut juga turut dinilai sebagai biang harga bawang putih yang semakin mahal.

DARA | BANDUNG – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung, Popi Hopipah menuturkan, stok bawang putih untuk Kabupaten Bandung hingga Maret 2020 masih tersedia. Terlebih, stoknya terbantu oleh produk lokal.

“Produk lokalnya bisa memenuhi 40 persen kebutuhan di Kabupaten Bandung. Maka dari itu jangan khawatir. Di Kabupaten Bandung adem ayem kok, beda sama daerah lain,” ungkap Popi saat ditemui di Kantor Disperindag, Kabupaten Bandung, Soreang, Rabu (12/2/2020).

Menurut Popi, meski harga bawang putih pada dua hari sebelumnya naik mencapai Rp 62 ribu per kilogramnya, akan tetapi per 12 Februari 2020 sudah turun kembali di kisaran Rp 10 ribu atau Rp 52 ribu per kilogramnya.

“Makanya saya harap kepada seluruh masyarakat, jangan terlalu paranoid dengan langka atau mahalnya bawang putih beberapa hari terakhir,” imbuhnya.

Popi pun membenarkan mahalnya bawang putih akibat distopnya impor dari China oleh pemerintah. Kendati demikian, langkah yang dilakukan pemerintah cukup positif karena dinilai mengedepankan sisi kewaspadaan dalam mengantisipasi menyebarnya Coronavirus (Covid-19) masuk ke Indonesia.

Kebijakan pemerintah itu dilakukan, kata Popi, karena khawatir sifat penyebaran coronavirus bisa melalui makanan. Meski sampai saat ini penyebaran virus tersebut diketahui baru bisa ditularkan melalui kontak fisik dan udara.

“Ini, kan belum diketahui pastinya cara penularannya. Apakah bisa melalui makanan atau tidak. Makanya distop sementara sejumlah produk yang diimpor dari China. Termasuk bawang putih,” jelasnya.***

Wartawan: Muhammad Zein

Berita Terkait

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 17 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 17 Desember 2024
Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen
Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 16 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 16 Desember 2024
Prakiraan Cuaca Bandung, Minggu 18 Desember 2024
Prakiraan Cuaca Bandung, Sabtu 14 Desember 2024
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 06:02 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Desember 2024 - 05:58 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 16:16 WIB

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Desember 2024 - 06:25 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 06:16 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 16 Desember 2024

Berita Terbaru


Sat Narkoba Polres Garut mengamankan puluhan botol miras dari sebuah warung di Jalan Pandai, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin(16/12/2024).(Foto: andre/dara)

HUKRIM

Sat Narkoba Polres Garut Kembali Amankan Puluhan Botol Miras

Selasa, 17 Des 2024 - 09:19 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 06:02 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 05:58 WIB