Satu pasien yang dinyatakan positif itu, kata dr.Maxi, merupakan seorang tenaga medis berjenis kelamin perempuan. Setelah melakukan hasil tes Swab, ia terkonfirmasi positif covid-19 Subang.
DARA| SUBANG. – Pasien positif terinfeksi virus Corona di Subang bertambah 1 orang. Total saat ini sudah ada 19 pasien positif. Dua diantaranya meninggal dunia, adapun 16 pasien menjalani perawatan, dan satu orang dinyatakan sembuh.
Hal tersebut diungkapkan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Subang, dr.Maxi dalam konperensi persnya di Posko gugus tugas Covid-19 Subang, Selasa (28/4/2020) siang.
Satu pasien yang dinyatakan positif itu kata dr.Maxi, merupakan seorang tenaga medis berjenis kelamin perempuan. Setelah melakukan hasil tes Swab, ia terkonfirmasi positif covid-19 Subang.
“Saat ini kita akan melakukan pembahasan. Apakah yang bersangkutan akan dirawat di ruang Isolasi Alamanda RSUD Subang atau diisolasi mandiri dengan pengawasan,” ungkap nya.
Selain itu ia juga mengungkapkan adanya lonjakan yang cukup signifikan dari hasil rapid tes yang dilakukan secara mandiri, baik perorangan atau perusahaan.
Data yang ia terima, jumlah rapid tes positif Covid-19 bertambah dari sebelumnya hanya 20 orang menjadi 56 orang, ada penambahan 36 orang.
“Saat ini dari 56 orang hasil rapid tests, 30 orang sudah menjalani tes swab selanjutnya besok 26 orang akan dites swab susulan,”jelasnya.
“Mereka 56 orang hasil rapid tesnya pun saat ini telah mengisolasi mandiri di rumah nya masing-masing selama 14 hari dengan pengawasan gugus tugas Covid-19. Sampai menunggu hasil tes Swab kedua ,”timpalnya.
Untuk mengantisipasi penularan corona secara masif, lanjut dia, pihaknya selangkah lebih maju untuk melakukan tracing bagi keluarga, ataupun siapapun yang melakukan kontak erat langsung dengan pasien yang hasilnya rapid tes positif Covid-19.
“Dengan adanya hasil rapid tes positif tersebut, diharapkan masyarakat tidak mengucilkan mereka tapi sebaliknya memberikan semangat kepada mereka, karena hasil rapid tes bukan mendiagnosa seseorang terpapar Covid-19. Saya ingatkan lagi ke masyarakat Subang jangan panik tapi juga harus tetap waspada,”jelasnya.
Ketika nanti adanya lonjakan pasien positif Corona, lanjut dia, pihaknya sudah menyiapkan beberapa skema penanganan.
“Yang kita akan lakukan yang pasti gedung eks Akper Subang tetap digunakan. Adanya penam bahan ruang isolasi di RSUD Subang, tidak hanya alamada nanti kita siapkan ruangan lainnya. Bilamana kurang, kita siapkan alternatif asrama haji,”jelasnya.
Untuk perhari ini, ditambahkan dia, dari total 34 Pasien dalam pengawasan (PDP) telah selesai 26 orang. 21 orang selesai pe ngawasan sembuh, diantaranya 19 orang dari Subang dan 2 orang dari luar Subang. Kemudian yang meninggal dunia 5 orang. Saat ini masih dalam pengawasan 8 orang di isolasi di RSUD Subang.
“Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dari total 4.471 orang selesai pemantauan 3.519 orang dan meninggal 1 orang. Saat ini masih dalam pemantauan 952 orang,” pungkasnya
Editor : Maji