Waduh, Hari Ini Ada 689 Pasien Positif Covid-19

Rabu, 20 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konfrensi pers di Graha BNPB, Rabu (20/5/2020).

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konfrensi pers di Graha BNPB, Rabu (20/5/2020).

Merujuk pada laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, kenaikan tertinggi sempat terjadi juga pada Rabu pekan lalu (13/5/2020) yang mencapai 689 kasus, kemudian turun menjadi 529 kasus pada hari berikutnya.


DARA| JAKARTA- Pemerintah mengumumkan lonjakan atau tambahan data kasus positif baru virus corona (Covid-19) di Indonesia sebanyak 693 kasus pada Rabu (13/5/2020). Jumlah tersebut menjadi rekor tertinggi sejak pengumuman kasus positif pertama dan kedua di Indonesia pada 2 Maret lalu.

 

“Ada 693 orang yang terinfeksi dari pencatatan laboratorium hari ini. Total pasien positif menjadi 19.189 kasus (sebelumnya 18.496),” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konfrensi pers di Graha BNPB, Rabu (20/5/2020).

Merujuk pada laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, kenaikan tertinggi sempat terjadi juga pada Rabu pekan lalu (13/5/2020) yang mencapai 689 kasus, kemudian turun menjadi 529 kasus pada hari berikutnya.

Setelah itu, kurva melandai sedikit hingga pada akhirnya melonjak kembali hari ini. Seperti diketahui, pada tanggal 14 Mei bertambah 568 kasus, kemudian 15 Mei 490 kasus, 16 Mei 529 kasus, 17 Mei 489 kasus, 18 Mei 496 kasus, dan terakhir 19 Mei 486 kasus.

Hasil pemeriksaan hari ini, kata Yuri, didapat setelah seluruh laboratorium diseluruh Indonesia melakukan pengujian terhadap 211.883 spesimen melalui pengujian real time polymerase chain reaction (PCR) ataupun Test Cepat Molekuler (TCM).

Yuri pun menjelaskan bahwa kini sudah terdapat 391 Kabupaten/Kota dan 34 Provinsi yang terdampak Covid-19 diseluruh Indonesia.

Berdasarkan pada laporan media harian Covid-19 pada 20 Mei 2020, penambahan kasus terbanyak terjadi di wilayah Provinsi Jawa Barat, yakni sebanyak 176 kasus. Kemudian, lonjakan juga kembali terjadi di Jawa Timur, sebanyak 119 kasus, dan juga DKI Jakarta sebanyak 81 Kasus, dan lainnya.

Sementara, wilayah yang tidak terjadi penambahan kasus pada hari ini adalah Aceh, Bengkulu, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo.

Seperti diketahui, pemerintah saat ini sedang bersiap menjalankan new normal atau kenormalan baru di tengah pandemi virus corona (covid-19).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui tengah mempersiapkan skenario pelonggaran PSBB dalam menekan penyebaran virus corona (Covid-19). Pelonggaran PSBB akan diputuskan setelah mempelajari fakta dan data yang ada di lapangan.

“Yang kami siapkan baru rencana atau skenario pelonggaran yang akan diputuskan setelah timing yang tepat dan melihat fakta, data-data di lapangan. Biar semua jelas. Kami harus hati-hati, jangan keliru kami memutuskan,” ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 melalui siaran akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/5/2020).

Meskipun demikian, Jokowi menegaskan hingga saat ini belum ada keputusan untuk melonggarkan pelaksanan PSBB. Mantan gubernur DKI Jakarta itu khawatir masyarakat keliru memahami wacana pelonggaran PSBB.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Tim PWI Tinjau Cepat Lokasi Rumah Subsidi Wartawan, Ketua Umum PWI Apresiasi Komitmen Pemerintah
Nyaman dan Aman: Solusi Praktis Pakaian Dalam Sekaligus Atasan bagi Pra Remaja dari UNIQLO
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
KAI DAOP 5 Serap Ribuan Tenaga Kerja Kontrak
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 10:28 WIB

Tim PWI Tinjau Cepat Lokasi Rumah Subsidi Wartawan, Ketua Umum PWI Apresiasi Komitmen Pemerintah

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 13:51 WIB

Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:17 WIB

PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers

Berita Terbaru