DARA | BANDUNG – Masyarakat di sekitar wilayah Bandung Raya dihebohkan oleh suara dentuman misterius dari atas langit, Kamis (21/5/2020) pagi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung pun akhirnya buka suara mengenai suara dentuman tersebut. BMKG juga telah menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya suara dentuman misterius tersebut.
Kepala BMKG Bandung, Tony Agus Wijaya mengatakan, pihaknya telah menganalisis sumber suara dentuman dari tiga faktor. Ketiga faktor tersebut yaitu dari sisi gempa, cuaca, dan petir.
Dari aktivitas gempa bumi ia menyebut tidak ada tanda aktivitas gempa pada alat seismograf BMKG. Ia juga memastikan tidak ada aktivitas gempa pagi ini di wilayah Bandung Raya.
“Dari faktor cuaca, kita amati dari citra satelit cuaca dan radar cuaca, cuaca terlihat cerah dan berawan. Berdasarkan radar cuaca tidak terlihat ada hujan di Bandung Raya pagi ini, kita pastikan cuaca dalam kondisi kondusif,” kata Tony dikutip dari pikiran-rakyat.com, Kamis (21/5/2020).
Berdasarkan faktor petir, Tony mengatakan tidak ada rekaman petir pagi ini yang dari alat yang mereka pasang di Lembang. Alat perekam petir tersebut bisa menjangkau sampai radius 100 KM.
“Kita pastikan juga tidak ada kejadian petir pagi ini dari jam 8.30 sampai 10.00,” ucapnya.
Dirinya pun mengatakan, perlu adanya analisa dari faktor lain. Pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi lain untuk menganalisa sumber suara dentuman tersebut.
“Dari tiga faktor tadi, kita pastikan kondisi kondusif, jadi bukan merupakan sumber dari suara tersebut,” pungkasnya.***