Sejumlah pedagang Pasar Rakyat Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengais sisa barang dagangan di puing-puing kios yang luluhlantak pasca kebakaran.
DARA | CIANJUR – Para pedagang itu berharap masih dapat menemukan barang berharga milik mereka di lokasi kebakaran.
Acep (40), seorang pedagang korban kebakaran, mengaku harus merelakan dua unit kios miliknya ludes terbakar.
Selain itu, lanjut Acep, dirinya harus alami kerugian hinga mencapai Rp85 juta. “Ya mencoba mencari, barangkali ada barang-barang yang masih berharga dan dapat dimanfaatkan,” kata Acep, yang memiliki kios sembako dan bumbu dapur, kepada wartawan, Selasa (11/8/2020).
Sementara itu, Cucu (45) pedagang sayuran mengatakan, tak bisa menyelamatkan satu pun barang dagangannya. Warga Ciranjang itu pun merugi hingga jutaan rupiah.
“Tadinya ke sini semoga saja ada barang yang masih bisa diselamatkan. Tapi, semuanya habis, ludes,” tutur Cucu.
Cucu pun hanya bisa pasrah atas peristiwa yang untuk kedua kalinya terjadi di lokasi yang sama.
“Dulu, kalau tidak salah tahun 2014 juga pernah kebakaran di sini. Saya waktu itu juga jadi korban,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Pasar Rakyat Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terbakar, Senin (10/8/2020) pukul 14.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun. ratusan kios dan los ludes terbakar dan kerugian ditaksir mencapai miliar rupiah.
Upaya pemadaman melibatkan petugas gabungan dengan menerjunkan belasan armada damkar, mobil tanki air, dan dua unit water canon Polres Cianjur.
Sementara itu, aparat kepolisian belum bisa memastikan penyebab dari kebakaran tersebut.***
Editor: denkur
