Wilayah Cianjur Selatan Masih Minim Lampu PJU

Rabu, 26 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. (Sumber foto: klikpositif.com)

Ilustrasi. (Sumber foto: klikpositif.com)

“Sudah ada beberapa titik yang dipasang lampu PJU, meskipun belum merata. Karena ada bantuan dari Kementerian SDM, cuma di ruas jalan tertentu, bentuknya tenaga surya,” ujar Nurman Maksim Ishak.


DARA | CIANJUR – Keberadaan fasilitas lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat masih belum merata. Wilayah Cianjur selatan menjadi satu wilayah yang minim PJU.

Kepala Seksi Perlengkapan Jalan Dishub Kabupaten Cianjur, Nurman Maksim Ishak mengatakan wilayah Cianjur selatan menjadi daerah yang paling kekurangan penerangan jalan umum (PJU).

Nurman menyebutkan, Kabupaten Cianjur masih membutuhkan banyak lampu PJU. Namun kondisi itu terkendala anggaran pengadaan.

“Kami memang membutuhkan PJU yang banyak. Namun, terkendala anggaran yang terbatas. Maka dari itu, kami sesuaikan skala prioritas, yaitu khusus ruas jalan kabupaten. Bukan jalan desa, provinsi, atau nasional karena itu kewenangannya berbeda,” kata Nurman, kepada wartawan, Rabu (26/8/2020).

Nurman mengungkapkan, terhitung ada 3.650 lampu PJU yang dikelola oleh Dishub Cianjur. Sebanyak 1.601 merupakan lampu jenis Sodium Tekanan Tinggi (SON). Sementara 1.649 lainnya merupakan lampu jenis LED.

“Sudah ada beberapa titik yang dipasang lampu PJU, meskipun belum merata. Karena ada bantuan dari Kementerian SDM, cuma di ruas jalan tertentu, bentuknya tenaga surya,” ujarnya.

Untuk sistem tagihan biaya listrik lampu PJU sama seperti sistem penagihan listrik PLN pada umumnya. Bahkan, ia mengungkapkan tagihan listrik PJU sempat mencapai angka Rp600 juta perbulan.

“Awalnya tagihan itu bisa nyampe Rp600 juta perbulan, tapi karena kita punya program penggantian dari lampu SON ke LED. Alhamdulillah bisa diminimalisir jadi Rp250 juta,” jelas dia.

Terkait jam aktif lampu PJU, ia mengatakan, pihaknya mempunyai komponen bernama LDR yang bisa membuat lampu menyala otomatis sesuai jam dan cuaca.

“Biasanya dari jam 18.00 WIB sampai dengan jam 06.00 WIB, tapi disesuaikan dengan cuaca. Kalau cuaca mendung otomatis menyala, kalau cuaca cerah itu mati dengan sendirinya. Ada komponen salah satunya LDR,” pungkasnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026
Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”
Polres Garut Gelar Apel Kesiapan Pengamanan TPS
Reboisasi Wilayah Pesisir, Polsek Cikelet Gelar Penanaman Pohon
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 10:00 WIB

Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026

Sabtu, 16 November 2024 - 09:34 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”

Sabtu, 16 November 2024 - 09:21 WIB

Reboisasi Wilayah Pesisir, Polsek Cikelet Gelar Penanaman Pohon

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Berita Terbaru

NASIONAL

Kapolri: Selamat HUT ke-79 Korps Marinir TNI AL

Sabtu, 16 Nov 2024 - 10:07 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

NASIONAL

Kenali Gejala dan Penyebab Gondongan

Sabtu, 16 Nov 2024 - 09:50 WIB