Kafilah Kabupaten Bandung Ikuti MTQ ke XXXVI Tingkat Jabar

Kamis, 3 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto bersama pelepasan Kafilah Kabupaten Bandung. (Foto: Humas Pemkab Bandung)

Foto bersama pelepasan Kafilah Kabupaten Bandung. (Foto: Humas Pemkab Bandung)

“Kabupaten Bandung pernah melahirkan qori yang berprestasi di tingkat internasional, yaitu Salman Amrillah asal Ciwidey. Semoga dalam event kali ini, akan lahir Salman-Salman berikutnya,” harap Dadang M. Naser.


DARA | BANDUNG – Bupati Bandung, Dadang M. Naser melepas kafilah asal Kabupaten Bandung, untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXXVI Tingkat Provinsi Jawa Barat 2020. Sebanyak 53 peserta putra dan putri, akan mengikuti seluruh cabang dalam event yang berlangsung mulai 5 hingga 11 September 2020, di Kabupaten Subang.

“Kegiatan ini merupakan misi, agar Alquran betul-betul memasyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM yang cerdas spiritual, intelektual dan sosial, khususnya di Kabupaten Bandung, ” ucap Bupati Dadang Naser dalam sambutannya di sela-sela acara pelepasan yang berlangsung di Rumah Jabatannya di Soreang, Kamis (3/9/2020).

Menurut bupati, MTQ merupakan momentum pembinaan qori dan qori’ah, sebagai upaya memberantas buta huruf Alquran di Kabupaten Bandung. Pihaknya juga sangat mendukung MTQ sebagai sarana dakwah, dan membidik lahirnya qori dan qoriah yang akan mengharumkan nama daerah, bangsa dan negara.

“Kabupaten Bandung pernah melahirkan qori yang berprestasi di tingkat internasional, yaitu Salman Amrillah asal Ciwidey. Semoga dalam event kali ini, akan lahir Salman-Salman berikutnya,” harap Dadang Naser.

Namun demikian, lanjutnya, raihan juara hanyalah bonus dari upaya peserta bersama jajaran pembina. Yang terpenting adalah, bagaimana masyarakat dapat membumikan Alquran untuk dijadikan pedoman hidup.

“Terimakasih kepada para alim ulama dan pembina yang mendampingi. Semoga menjadi motivasi untuk terus menggemakan ayat suci di berbagai sendi kehidupan. Bila Alquran dijadikan way of life (jalan hidup), maka menjadi jaminan suatu negara akan baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Dijauhkan dari bencana dunia dan akhirat,” pungkasnya.

Sementara itu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung, Ruli Hadiana selaku Ketua Kafilah membeberkan, MTQ tingkat Jabar kali ini akan memperlombakan sebanyak 24 cabang, baik putra maupun putri. Antara lain cabang tilawah anak, remaja, dewasa dan tilawah cacat netra.

“Kemudian cabang murottal, cabang qira’at sab’ah remaja dan dewasa, cabang tahfidz 1, 5, 10, 20 dan 30 juz, serta cabang tafsir dalam Bahasa Arab, Indonesia dan Inggris,” beber Ruli.

Cabang berikutnya, yaitu Fahmil dan Syarhil Quran secara beregu, cabang kaligrafi naskah, dekorasi, mushaf dan kontemporer, serta cabang membaca dan menulis isi kandungan Alquran (MMIQ).

Ruli juga menerangkan, sebagai upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19, pihaknya telah melakukan langkah antisipasi. Yaitu dengan melakukan rapid test untuk seluruh kafilah Kabupaten Bandung.

“Ada 53 peserta, 35 pembina, 35 official, 3 tenaga medis, 5 pendamping dan 4 pengemudi yang akan diberangkatkan, sebelumnya telah melakukan rapid test di Hotel Antik Soreang. Kemudian kami juga menyediakan masker, hand sanitizer dan tempat cuci tangan di penginapan, makanan dan minuman yang higienis, serta terus mengimbau kafilah untuk menjaga jarak,” tutup Ruli.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Cerita Titiek Puspa Tentang Terciptanya lagu Kupu-kupu Malam, Berikut Liriknya
Inilah Lagu-lagu Yang Dinyanyikan Sang Legenda Titiek Puspa
Musisi Senior Titiek Puspa Meninggal Dunia, Sempat Pingsan Saat Syuting
Bupati Bandung Kumpulkan Kades Bahas Koperasi Merah Putih, DS: Saya Siapkan Anggarannya
Buat Warga Sukabumi Hentikan Penggalangan Dana di Jalan
Tim Pembina Samsat Jabar Menggulirkan Program untuk Mutasi Kendaraan, Ini Ketentuannya
Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 April 2025 - 20:47 WIB

Cerita Titiek Puspa Tentang Terciptanya lagu Kupu-kupu Malam, Berikut Liriknya

Kamis, 10 April 2025 - 19:55 WIB

Inilah Lagu-lagu Yang Dinyanyikan Sang Legenda Titiek Puspa

Kamis, 10 April 2025 - 18:57 WIB

Musisi Senior Titiek Puspa Meninggal Dunia, Sempat Pingsan Saat Syuting

Kamis, 10 April 2025 - 17:23 WIB

Bupati Bandung Kumpulkan Kades Bahas Koperasi Merah Putih, DS: Saya Siapkan Anggarannya

Kamis, 10 April 2025 - 17:08 WIB

Buat Warga Sukabumi Hentikan Penggalangan Dana di Jalan

Berita Terbaru

 Penyanyi veteran Titiek Puspa meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra, Gatot Subroto, Jakarta Selelatan,  Kamis (10/4/2024) sekitar pukul 16.25 WIB.(Foto: Ist)

HEADLINE

Inilah Lagu-lagu Yang Dinyanyikan Sang Legenda Titiek Puspa

Kamis, 10 Apr 2025 - 19:55 WIB