Cuaca Sangat Panas, Ternyata Ini Penyebabnya

Senin, 7 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: denkur/dara.co.id

Foto: denkur/dara.co.id

Cuaca panas akhir-akhir ini terasa sangat menyengat. Bahkan, di daerah yang biasanya dingin, kini bisa mencapai lebih dari 30 derajat celsius pada siang hari. Apa penyebabnya?


DARA | BANDUNG – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan, berdasarkan penelitian yang dilakukan ada dua teori untuk menjelaskan penyebab kondisi cuaca bisa seperti itu.

Dikutip dara.co.id dari galamedianews.com, Senin 7 Sepetember 2020, Kepala Sub Bidang Peringatan Dini Iklim BMKG, Supari mengatakan, kedua teori itu sama-sama bertumpu pada pola kemarau tahun ini.

Teori pertama adalah karena kombinasi suhu yang tinggi dan kelembaban yang juga tinggi.

Berdasarkan data yang dimiliki BMKG, lanjut Supari, kemarau tahun ini menyebabkan suhu permukaan rata-rata di seluruh Indonesia menjadi lebih tinggi.

Selama Agustus, suhu udara bisa mencapai 24-27 derajat Celcius atau lebih tinggi satu derajat dari pada suhu normal.

Sementara itu kelembaban udara permukaan sepanjang Agustus, juga lebih lembab dari biasanya. Berkisar lima persen di atas kelembaban normal.

“Kondisi udara lembab dengan suhu tinggi menyebabkan udara terasa lebih gerah,” kata Supari.

Supari menyampaikan soal teori kedua, yakni adanya radiasi yang dilepaskan bumi terperangkap oleh awan di atmosfer paling bawah.

Kondisi itu terjadi akibat kemarau tahun ini di beberapa wilayah disertai dengan pertumbuhan awan yang relatif lebih banyak dibanding biasanya.

Menurutnya, hal itu juga ditandai dengan kondisi hujan di atas normal di sejumlah tempat.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024
Berita ini 4 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:16 WIB

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB